Klaim Siap Edarkan Vaksin Corona, Rusia Disebut Konyol

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mau menang dalam perlombaan menemukan vaksin Covid19 yang disebabkan virus corona, Kementerian Kesehatan Rusia mengklaim telah memilikinya dan sudah disertifikasi sehingga siap diedarkan meskipun hanya melalui uji klinis terhadap 76 orang sampel saja.

Tentu saja, vaksin corona yang dikembangkan Gamaleya Research Institute of Epidemiology and Microbiology di Moskow mendapat kecaman, bukan saja dari negara lain tetapi juga ilmuwan di dalam negeri Beruang Kutub itu.

Kepala Asosiasi Organisasi Riset Klinis di Rusia, Svetlana Zavidova menyebutnya sebagai langkah konyol.

Sebagai ahli yang berpengalaman 20 tahun melakukan uji klinis, Svetlana merasa malu menjadi orang Rusia dengan pengumuman tersebut.

Seperti dilansir dari Sciencemag, vaksin dari Gamaleya tersebut menurut Menteri Kesehatan Rusia , Mikhail Murashko, dalam siaran resminya telah menunjukkan “kemanjuran dan keamanan yang tinggi.”

Menteri Kesehatan itu juga mengeluarkan pernyataan meyakinkan bahwa vaksin corona dari Gamaleya tidak memiliki efek samping serius bahkan diklaim bisa memberi kekebalan selama 2 tahun untuk Covid19.

Hal itu ternyata didukung penuh Presiden Vladimir Putin. Dia bahkan sudah menyetujui nama vaksin tersebut yaitu “Sputnik V.”

Putin juga meyakini vaksin itu manjur karena menurutnya telah “melewati semua langkah yang diperlukan.” Apalagi dia mengaku seorang putrinya yang sudah dewasa juga sudah disuntik vaksin tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng

Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus berupaya untuk memberantas penyebaran paham radikalisme dan terorisme di Tanah Air. Upaya tersebut...
- Advertisement -

Baca berita yang ini