Ketua Umum PBSI Tinjau Sarana dan Prasarana Pelatnas Cipayung

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna datang ke Pelatnas di Cipayung, Jakarta Timur, untuk meninjau sarana dan prasarana latihan. Agung juga berbincang dengan atlet, pelatih, dan staf PBSI.

Agung mengunjungi Pelatnas Cipayung, Kamis 18 November 2020. Kehadiran Agung sebagai nakhoda baru di PBSI mendapat sambutan hangat dari atlet-atlet pelatnas.

Beberapa nama atlet yang menempati Pelatnas di Cipayung di antaranya adalah, Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus Fernaldi Gideon, Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan, Gregoria Mariska Tunjung, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Praveen Jordan, Melati Daeva Oktavianti, Greysia Polii, Apriyani Rahayu dan masih banyak lagi.

Tak hanya pemain, dalam kesempatan ini, para pelatih dan staff juga menyambut kedatangan Agung. “Selamat datang kepada pak Agung, semoga di bawah kepemimpinan pak Agung, PBSI semakin maju lagi,” ujar Kevin.

Tak hanya atlet, para pelatih pun menaruh harapan yang sama atas terpilihnya Agung. Kepala Pelatih Ganda Putra Herry Iman Pierngadi mengatakan harapannya agar Agung bisa membagi waktunya bersama para atlet.

“Semoga prestasi kita semakin baik, saya juga berharap bapak bisa membagi waktu sama atlet-atlet di pelatnas,” ungkap Herry IP.

Kunjungan Agung hari ini juga bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke-49. Potongan tumpeng ulang tahun diberikan Agung kepada Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Jonatan Christie sebagai perwakilan atlet, serta kepada Herry Iman Pierngadi sebagai perwakilan pelatih.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Produksi Sampah Capai 65 Ton selama Lebaran, WALHI Jogja Ingatkan Penanganan Jangan hanya Menumpuk

Mata Indonesia, Yogyakarta - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) DIY mencatat peningkatan sebanyak 65 ton sampah di Kota Yogyakarta, Sleman, dan Bantul selama periode 8-15 April 2024 atau masa lebaran. Persoalan sampah di DIY ini juga diingatkan oleh WALHI agar Pemda mencari penanganan lanjutan ke depan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini