MATA INDONESIA, JAKARTA-Ketua Pusat Dakwah Islam (PUSDAI) Jawa Barat M. Choirul Anam angkat bicara terkait kerumunan massa dalam jumlah banyak saat penjemputan kepulangan Habib Rizieq Shihab (HRS) dan beberapa acara peringatan maulid nabi di Jakarta dan Bogor beberapa waktu lalu.
Dirinya menyesalkan kejadian tersebut, karena tidak mengindahkan protokol kesehatan, sehingga sangat rawan timbulnya kluster baru dalam penyebaran covid-19.
Hal ini mengingat bahwa peningkatan jumlah yang terpapar Covid 19 yang cenderung semakin meningkat bahkan menembus angka diatas 5000 orang.
Untuk itu dirinya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat, khususnya ummat Islam Jawa Barat untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan. “Selalu memakai Masker,mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan massa,” katanya.
Tak hanya itu dirinya mengimbau kepada aparat keamanan agar dapat bertindak tegas terhadap siapapun dan dalam acara apapun yang menimbulkan kerumunan massa yang tidak sesuai dengan Protokol kesehatan.
Tak lupa ia engajak kepada seluruh Muballigh atau Da’i agar dapat menyampaikan materi Dakwah yang sejuk, tidak provokatif dan caci maki, memperkokoh ukhuwwah Islamiyah dan ukhuwwah Wathoniyyah serta mengedepankan Akhlakul Karimah.
