Mata Indonesia, Tarakan – Tahukan kalian bahwa warga Tarakan memiliki harapan hidup hingga berumur 75 tahun. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Tarakan pada 2022, angka harapan hidup di Kota Tarakan mencapai 74,06. Hebatnya lagi nih, angka harapan hidup Kota Tarakan tertinggi di Kalimantan Utara.
“Angka harapan hidup di Kota Tarakan pada 2022 sebesar 74,06. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 0,02 jika dibandingkan pada 2021. Dari data tersebut menunjukkan bahwa usia harapan hidup penduduk di Tarakan dapat mencapai 74 hingga 75 tahun. Dan ini lebih tinggi dari angka harapan hidup di Kaltara yakni sebesar 72,67,” ucap Edwin Triyoga, Kepala Badan Pusat Statistik Tarakan kepada Mata Indonesia belum lama ini.
Sementara itu, angka harapan hidup terendah di Kaltara berada di Nunukan yakni 71,41.
“Jika diurutkan, Tarakan 74,06, Bulungan, 72,76, Tanah Tidung 71,51, Malinau 71,50, dan Nunukan, 71,41. Survei harapan hidup ini keluar setahun sekali,” ungkapnya.
Salah satu penyebab mengapa angka harapan hidup di Tarakan cukup tinggi, kata Edwin, karena sarana prasarana kesehatan, mulai dari rumah sakit , puskesmas maupun tenaga kesehatan seperti dokter, perawat sangat baik.
“Kita sama-sama tahu bahwa Tarakan juga memiliki rumah sakit rujukan. Maka tak heran akses kesehatan di Tarakan cukup tinggi sehingga secara tidak langsung mempengaruhi angka harapan hidup.
Edwin menyebut ada banyak indikator penilaian dalam survey angka harapan hidup, tidak hanya pada sarana Kesehatan dan tenaga Kesehatan, namun juga pendidikan sesuai dengan standar Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Namun, kata dia, yang paling utama adalah sarana dan tenaga Kesehatan.
“Di Tarakan penduduknya sekitar 248 ribu lebih. Secara struktur penduduk, hampir 35 persen penduduk Kaltara ada di Tarakan. Dengan banyaknya penduduk ditambah akses kesehatan tinggi membuat Tarakan memiliki angka harapan hidup yang baik,” ucapnya.
