Just Fontaine, Legenda Prancis yang Kalah ‘Harum’ dari Pele

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mungkin generasi milineal tak kenal sosok Just Fontaine. Hingga kini, rekor Fontaine di Piala Dunia belum berhasil dipecahkan. Namanya hanya kalah ‘harum’ dari Pele.

Fontaine lahir di Marrakech, Maroko, 18 Agustus 1933. Dia memulai karier sepak bolanya di USM Casablanca selama tiga tahun (1950-1953). Kemudian, Fontaine berkarier di luar negeri, tepatnya Prancis. Dia direkrut Nice dan bermain hingga 1956. Selama tiga tahun, Fontaine mengemas 44 gol.

Selanjutnya, Fontaine pindah ke Stade de Reims pada 1956 hingga gantung sepatu pada 1962. Enam musim bersama Reims, Fontaine mencetak total 121 gol. Fontaine terpaksa pensiun dini di usia 28 tahun karena cedera kambuhan.

Nama Fontaine mulai dikenal dunia ketika tampil memperkuat Prancis di Piala Dunia 1958. Dia mencetak 13 gol dalam enamp pertandingan. Hingga kini, belum ada pemain mana pun yang bisa memecahkan rekor Fontaine mencetak 13 gol dalam satu kali Piala Dunia.

Meski mampu mencetak 13 gol di Piala Dunia 1958, nama Fontaine kalah ‘harum’ dari legenda Brasil, Pele. Saat itu Pele memang mampu menyihir dunia berkat skil-skil individunya. Di usia yang baru menginjak 17 tahun, Pele membawa Brasil juara Piala Dunia 1958. Sepanjang turnamen Pele mencetak enam gol.

Orang lebih mengingat aksi Pele di Piala Dunia 1958, padahal torehan 13 gol yang dicatatkan Fontaine sangat melegenda. Bomber top dunia macam Gerd Muller, Ronaldo, Miroslav Klose belum bisa memecahkan rekor Fontaine, bahkan legenda Argentina, Diego Maradona pun tak sanggup melakukannya.

Ternyata, Fontaine nyaris tak masuk skuat Prancis untuk tampil di Piala Dunia 1958. Dia diseleksi terakhir dan harus bersaing dengan pemain lain, Rene Bliard. Nasib baik menghampiri Fontaine, Bliard mengalami cedera sebelum menjalani seleksi. Akhirnya Fontaine masuk ke dalam skuat Prancis di Piala Dunia 1958 di Swedia.

Di babak penyisihan Piala Dunia 1958, Prancis berada di Grup 2 bersama Yugoslavia, Paraguay, dan Skotlandia. Fontaine mencetak hatrrick ke gawang Paraguay, dua gol ke gawang Yugoslavia, dan satu gol ke gawang Skotlandia.

Di perempatfinal, Prancis mengalahkan Irlandia Utara dengan skor telak 4-0. Fontaine mencetak dua gol di laga ini. Sayang, laju Prancis dihentikan Brasil yang diperkuat Pele, dengan skor 2-5. Fontaine menyumbang satu gol di laga ini.

Dalam perebutan juara tiga, Prancis menghantam Jerman Barat dengan skor 6-3. Di laga ini, Fontaine mencetak empat gol sekaligus. Total, 13 gol dilesakkannya selama Piala Dunia 1958.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Uji Coba Blasting Wadas Jadi Tontonan Warga yang Penasaran, Warga Sempat Khawatir

Mata Indonesia - Proses penambangan andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah memasuki babak baru. Saat ini proses akan dilakukan pengeboman (blasting) guna membongkar Bangkalan batu andesit.
- Advertisement -

Baca berita yang ini