Jepang Diguncang Gempa Magnitudo 7,1, Jaringan Listrik 800 Ribu Rumah Padam

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Gempa berkekuatan magnitudo 7,1 mengguncang Prefektur Fukushima dan Miyagi pada Sabtu malam, 13 Februari 2021. Gempa yang terjadi tidak berpotensi tsunami

Pusat gempa diketahui berada di lepas pantai Fukushima, sekitar 220 kilometer utara Tokyo.

Berdasarkan skala intensitas seismik Jepang, kekuatan guncangannya mencapai 6, atau level tertinggi kedua. Gempa yang juga dirasakan di Tokyo (dalam skala 4), terjadi pada pukul 23.08 waktu setempat.

Guncangan lebih besar dirasakan di dekat episentrum, yakni di Miyagi, Nakadori, dan Hamadori di wilayah pesisir di Fukushima (skala 6).

Badan Meteorologi Jepang tidak mengeluarkan peringatan tsunami. Meski demikian, masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir diimbau untuk mengevakuasi diri ke lokasi yang lebih tinggi. Sebab, dikhawatirkan gempa susulan akan terjadi.

Pemadaman listrik dilaporkan terjadi di beberapa bagian prefektur Fukushima, Miyagi, Iwate, dan Tochigi, yang berdampak pada 800 ribu rumah.

Perdana Menteri Yoshihide Suga menginstruksikan badan-badan pemerintah untuk memantau kerusakan, mengevakuasi korban.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng

Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus berupaya untuk memberantas penyebaran paham radikalisme dan terorisme di Tanah Air. Upaya tersebut...
- Advertisement -

Baca berita yang ini