MATA INDONESIA, TEHERAN – Kematian komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Qasem Soleimani pada Januari 2020 lalu nampaknya belum bisa diterima oleh Iran. Pemerintah setempat pun menuding Presiden AS Donald Trump sebagai penyebab kematian sang jenderal.
Melansir CNN.com, Pemerintah Iran pun dikabarkan telah mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi Trump. Tak hanya itu, surat perintah ini juga dialamatkan kepada 35 orang lainnya yang dianggapterlibat dalam kematian Soleimani.
Jaksa Agung Teheran Ali Alqasi Mehr mengatakan Trump berada di puncak daftar tokoh yang berada dalam surat perintah tersebut.
Mehr menyatakan Trump akan dituntut segera atas kasus pembunuhan tersebut setelah ia mundur atau tak menjadi presiden lagi. Pun untuk melaksanakan surat penangkapan tersebut, Iran telah meminta Interpol untuk mengeluarkan red notice atas 36 orang tersebut.
Seperti diketahui, Soleimani tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS di Bandara Internasional Baghdad pada Januari bersama dengan lima orang lainnya, termasuk Abu Mahdi al-Muhandis, wakil kepala Pasukan Mobilisasi Populer Irak (PMF) yang didukung Iran.
