Ini 4 Fakta yang Harus Kamu Ketahui Soal Anubis, Sang Dewa Kematian Negeri Firaun

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Nama Firaun, raja Mesir kuno mungkin sudah tak asing di telinga kalian. Namun pernahkah kamu mendengar nama Anubis?

Jika kamu pernah melihat sebuah patung manusia berkepala anjing ketika menyaksikan film atau tayangan tentang Mesir kuno, dia  lah Anubis. Pekerjaannya lah yang membuat manusia ngeri saat harus berhadapan dengan nya.

Dia adalah dewa kematian menurut kepercayaan Mesir kuno. Sebagai dewa yang melambangkan kematian, maka bentuk-bentuk dari peti mumi di negara itu dibuat menyerupai Anubis.

Selain fakta itu, berikut 5 fakta menarik lain tentang Anubis seperti dilansir learnodo-newtonic.com.

1. Sosoknya sering muncul dalam seni Mesir kuno.

Anubis adalah salah satu dewa yang paling sering hadir dalam seni Mesir kuno dan Yunani-Mesir. Sepanjang sejarah Mesir kuno selalu ditemukan karya seni yang menggambarkan Anubis. Dia juga dewa yang paling awal digambarkan di dinding makam dan dipanggil untuk melindungi orang mati.

Seni yang berhubungan dengan Anubis dapat ditemukan di museum hampir di seluruh dunia.

Sebuah patung Anubis dengan kepala anjing dan wig panjang dapat ditemukan di Metropolitan Museum of Art di New York, sementara sosok perunggu Anubis yang mengenakan gelang lengan dan gelang kaki dapat dilihat di British Museum di London. Sementara patung Hermanubis, dapat ditemukan di Museum Vatikan.

2. Berperan sebagai ‘Penimbang hati’.

Anubis memainkan beberapa peran dalam mitologi Mesir Kuno. Sebagian besar perannya berkaitan dengan kematian. Di antara banyaknya peran Anubis, paling terkenal adalah sebagai ‘Penimbang hati.’

Masyarakat Mesir kuno percaya jika Anubis akan menuntun jiwa-jiwa yang sudah meninggal untuk menghantarkannya ke akhirat. Namun, ketika sampai di “Hall of Maat”, jiwa-jiwa yang dibawa Anubis akan ditimbang.

Bagi yang hatinya ringan maka akan diantarkan menuju akhirat, bagi yang hatinya berat, maka jiwanya akan ditelan oleh iblis wanita bernama Ammut.

3. Wujud binatang Anubis menjaga makam Tutankhamun

Ketika penemuan terkenal makam firaun Mesir Tutankhamun dikerjakan, Kuil Anubis ditemukan di antara barang-barang kuburan. Patung Anubis yang digambarkan dalam bentuk binatang melekat pada atap kuil.

Patung tersebut posisinya sedang berjongkok di pintu masuk. Hal itu merujuk pada peran Anubis dalam mitologi Mesir kuno yaitu untuk menjaga roh orang mati di akhirat dan untuk menghukum manusia yang melanggar makam suci.

Patung tersebut terbuat dari kayu yang menggambarkan sosok Anubis dalam bentuk serigala setinggi 3 kaki.

Kuil Anubis adalah salah satu objek luar biasa dari makam Tutankhamen. Saat ini, itu dipamerkan di Museum Mesir di Kairo.

4. Direpresentasikan jahat di era modern

Di era modern Anubis sering kali digambarkan sebagai sosok yang kuat dan menakutkan. Bahkan wataknya digambarkan jahat.

Walaupun dikenal sebagai dewa kematian, ternyata dalam mitologi Mesir klasik, Anubis memiliki reputasi moral yang cukup baik.

Kondisi tersebut berbanding dengan penggambaran sosoknya di era modern yang cenderung menyerupai iblis atau setan. Padahal sosok Anubis sebenarnya merupakan sosok yang bijaksana dalam konsepsi Mesir tentang kematian dan akhirat. (Widyo)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Program AMANAH Kembangkan SDM Muda Kelola Potensi Kekayaan Aceh

Program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) mampu mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) muda di Tanah Rencong...
- Advertisement -

Baca berita yang ini