Hore, Mulai Hari Ini 29 Nelayan Pantura Jaga Perairan ZEE Natuna

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mulai Selasa, 10 Maret 2020, 29 kapal nelayan Pantura akan ikut menjaga zona ekonomi eksklusif Perairan Natuna. Mereka adalah kapal-kapal ikan 100 gross tonage (GT) yang sanggup mengarungi perairan dalam.

“Sebenarnya ada 30 kapal. Satu kapal itu akan menyusul mereka beberapa hari kemudian,” kata Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Senin 9 Maret 2020.

Mahfud menegaskan pengerahan 29 kapal tersebut sudah berkoordinasi dengan nelayan setempat baik-baik. Salah satunya, hasil tangkapan ikan laut dari ZEE akan dipasarkan di Kawasan Selat Lampah, Natuna.

Dia juga menegaskan akan mengupayakan nelayan setempat memiliki kapal-kapal besar yang bisa melaut di ZEE Natuna.

Mahfud menjelaskan melautnya kapal nelayan Pantura di perairan Natuna itu merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden RI Joko Widodo untuk menjaga Laut Natuna Utama.

Selain itu menjaga hak berdaulat atas ZEE yang diberikan hukum internasional kepada Indonesia.

Para kapal nelayan tersebut, menurut Mahfud, juga akan dikawal dengan kapal-kapal TNI AL, Polair serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Mereka di bawah koordinasi Bakamla.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Kota Jogja Mulai Disorot, Heroe Poerwadi Akhirnya Diusung PAN, Budi Waljiman Dikawal Gerindra

Mata Indonesia, Yogyakarta - Persiapan untuk Pilkada pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja mulai memanas. Beberapa figur telah muncul sebagai calon potensial dari berbagai partai politik, di antaranya adalah Heroe Poerwadi dan Budi Waljiman.
- Advertisement -

Baca berita yang ini