Gokil, Setiap Hari P3JH Rela Tempuh Belasan Kilometer di Bawah Cuaca Gurun yang Teriknya Pol

Baca Juga

MINEWS.ID, MADINAH – Sejak dibentuk Mei 2018, jemaah calon haji mendapat banyak manfaat dari divisi Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (P3JH), seperti kesaksian Fajar Harnanto pada laman kemenag.go.id.

Menurut Fajar, para petugas P3JH itu harus menyusuri jalan-jalan kota Makkah di bawah sinar matahari 43 derajat celcius dalam menjalankan tugasnya. Paling banyak memang mengembalikan anggota calon haji yang tersasar atau terpisah dari rombongannya.

Untuk melakukan tugasnya itu mereka tidak sadar telah berjalan kaki rata-rata 15 kilometer harinya. Seorang petugas bernama Herlambang Antonian, menurut Fajar, penah berjalan kaki hingga 20 kilometer untuk mengantar calon haji yang terpisah dari rombongannya.

Menurut Herlambang pertolongan yang diberikan memang berupa medis dan nonmedis. Dalam sehari, selama dia bertugas selama 8 jam, dia mengaku bisa mengantar sebanyak 20 calon haji.

P3JH dibentuk dengan tugas khusus yaitu memberikan pertolongan kepada anggota jemaah haji.

Tim P3JH disiapkan untuk mengisi titik kosong yang selama ini kurang terlayani secara maksimal karena keterbatasan para petugas pelayanan umum dan atau pelayanan kesehatan. Hal itu, khususnya pada masa puncak haji, Arafah-Mina-Muzdalifah (Armina).

Tim P3JH akan dioptimalkan pada hari pertama lontar jumrah. Saat itu, jemaah haji Indonesia melakukan perjalanan tidak kurang dari 2 km dari pemondokan di Mina ke Jamarat untuk melempar jumrah aqabah sehingga tidak sedikit dari mereka yang kelelahan.

Merke juga ditugaskan mengantar jemaah yang dilanda kelelahan saat akan kembali dari Jamarat ke pemondokan di Mina.

Berita Terbaru

Pelantikan dan Pengukuhan 27 Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemprov NTT

Mata Indonesia, Kupang - Sebanyak 27 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dilantik dan dikukuhkan oleh Penjabat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini