Gak Bisa Ngelak, Ini Contoh Arogansi FPI Enam Tahun Lalu

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA — Salah satu alasan netizen ramai-ramai menandatangani petisi pembekuan izin Front Pembela Islam (FPI) adalah karena sikap mereka yang sering digolongkan arogan. Contoh paling jelas terjadi enam tahun lalu saat juru bicara ormas tersebut Munarman mengejutkan dua presenter TV One karena tiba-tiba menyiram teh di depan kamera dan ditonton jutaan pemirsa.

Peristiwa itu terjadi di acara Apa Kabar Indonesia Pagi, Jum’at 28 Juni 2013. Saat itu, mereka membahas tema praktik sweeping tempat hiburan malam saat Ramadhan.

Talk show yang awalnya berlangsung kondusif membicarakan sweeping kaum ibu di Papua tiba-tiba panas ketika Munarman menunding lawan diskusinya Sosiolog Universitas Indonesia Thamrin Amal Tamagola tidak mengakui adanya desakan kaum ibu itu.

“Sekarang, beliau ini melihat hilirnya. Ketika masyarakat, ibu-ibu, mengambil tindakan sendiri, tidak…,” ujar Munarman, yang kemudian dipotong Tamrin.

“Hai, dengar dulu, Anda tidak tahu apa yang Anda maksud,” kata Thamrin.

Namun, pernyataan Thamrin tersebut justru membuat Munarman langsung emosi. “Anda diam kalau saya lagi ngomong,” kata Munarman sambil mengambil cangkir di depannya dan menyiramkan teh yang ada di dalamnya ke wajah Tamrin.

Sejenak dua presenter yang memandu acara tersebut kaget tidak mengira Munarman akan seemosi itu.

Merespons insiden itu, TV One, melalui akun @akipagi_tvone, menyampaikan permintaan maaf. “Segenap crew apa kabar Indonesia memohon maaf kepada pemirsa atas kejadian tidak terduga yang baru saja terjadi,” demikian tulis akun tersebut.

Sedangkan Thamrin menegaskan tidak akan melakukan langkah apa pun, melalui akun twitternya saat itu dia membiarkan publik menilai peristiwa tersebut.

Berita Terbaru

Putusan MK Mengikat dan Final, Semua Pihak Harus Terima Lapang Dada

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sidang sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Keputusan yang diambil oleh Mahkamah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini