Diduga Hina Nabi Muhammad, PA 212 akan Polisikan Andre Taulany

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Pernyataan aktris Andre Taulany yang diduga telah menghina Rasulullah SAW berbuntut panjang, Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan melaporkan mantan vokalis band Stinky ke Bareskrim Polri.

“Kami menyesalkan atas humor yang dibuat, Hl itu bukan untuk lucu-lucuan karena menyangkut seorang Rasulullah,” kata Kepala Divisi Hukum PA 212, Damai Hari Lubis, Sabtu 4 Mei 2019.  

Damai melaporkan Andre ke Bareskrim untuk menguji penegakan hukum di Indonesia. Dia tidak ingin lawakan Andre yang dinilai menghina Rasul itu diikuti pelawak atau artis lain.

“Kami ingin menguji penegakan hukum kita, sampai di mana kepedulian ujar yang mengandung kebencian. Bisa juga diikuti oleh kelompok masyarakat lain, selain dari pelawak lainnya, bisa jadi masyarakat umum. Seolah-olah itu perbuatan biasa,” ujar dia.

Damai mengatakan banyak orang yang marah atas lawakan yang disampaikan Andre. Dia menegaskan menempuh jalur hukum dan tidak melampiaskan kemarahan tersebut lewat jalur di luar undang-undang.

“Untuk itu, kami laporkan sesuai dengan undang-undang yang berlaku, tidak ada pembalasan. Melalui jalur hukum atas kemarahan yang dibuatnya tapi kami jalur hukum,” ujarnya.

Lawakan Andre yang dipersoalkan Damai itu adalah saat Andre dan Sule menjadi host dalam sebuah acara televisi. Saat itu Andre dan Sule mewawancarai penyanyi Virzha. Video wawancara mereka kemudian viral di media sosial.

Dalam video itu, Sule awalnya bertanya kepada Virzha tentang alasan dirinya merambah bisnis parfum. Virzha mengaku mengagumi Nabi Muhammad SAW yang wanginya seperti 1.000 bunga.

Di sela-sela pembicaraan itu, Andre lalu melontarkan candaan. Candaan itulah yang kemudian dinilai oleh sebagian orang menghina Rasulullah SAW. “Aromanya 1.000 bunga? Itu badan apa kebon?” katanya.

Berita Terbaru

Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng

Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus berupaya untuk memberantas penyebaran paham radikalisme dan terorisme di Tanah Air. Upaya tersebut...
- Advertisement -

Baca berita yang ini