Di Ponpes Ini, Salat Tarawih Capai 8 Jam dengan Bacaan 30 Juz

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Aktivitas salat tarawih di bulan Ramadan memang selalu jadi sorotan. Di Indonesia, ada yang melakukannya dengan cepat seperti di Indramayu, yakni 23 rakaat hanya dalam waktu 7 menit, tetapi berbeda dengan sejumlah warga Magetan.

Penyelenggaraan tarawih di Masjid Agung Al-Fatah, Desa Temboro, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, membutuhkan waktu sekitar delapan jam dalam satu kali tarawih. Salat tarawih di masjid yang berada di kompleks Pondok Pesantren Al Fatah itu digelar setiap hari selama bulan Ramadan.

Pengurus Pondok Pesantren Al Fatah, Zaenal Abidin, mengatakan salat Tarawih yang digelar di Masjid Al-Fatah jumlah rakaatnya sama dengan di masjid lain yaitu 20 rakaat salat tarawih dan tiga rakaat salat witir. Bedanya, tarawih di masjid ini menyelesaikan bacaan satu mushaf Alquran dalam satu kali salattarawih.

Dengan panjangnya ayat Alquran yang dibaca membuat waktu salatnya pun menjadi lama. “Jadi 30 juz di Alquran dibagi untuk 20 rakaat. Dengan empat rakaat salam. Jadi satu rakaat rata-rata 1 juz Alquran,” katanya.

Biasanya, salat tarawih dilaksanakan sehabis salat Isya sekitar pukul 19.00 WIB dan selesai keesokan harinya sekitar pukul 03.00 WIB atau tepat pada saat sahur. Peserta salat tarawih kebanyakan dari kalangan penghafal Alquran atau hafiz, mulai para santri Ponpes Al Fatah dan pengajar pondok tersebut.

Zaenal menuturkan pada tanggal 1 hingga 15 Ramadan biasanya majelis salat tarawih diikuti puluhan hingga ratusan santri. Namun, saat ini sebagian besar santri sudah pulang kampung sehingga hanya beberapa saja yang mengikuti salat tarawih yang bisa dikatakan super lama ini.

Untuk imam salat pun kata dia, ada empat orang sehingga selama 20 rakaat ada pergantian imam. Makmum salat tarawih itu pun harus menyimak secara seksama bacaan imam yang hafal Alquran. Terlihat beberapa makmum membawa mushaf Alquran saat salat.

“Sebenarnya Salat Tarawih ini untuk umum. Masyarakat luar juga bisa ikut. Tetapi, karena waktunya lama jarang warga umum yang bisa mengikuti,” katanya.

Lebih lanjut, Zaenal Abidin menjelaskan sebenarnya di masjid yang memiliki luas sekitar dua hektare ini tidak hanya ada satu majelis salat dengan bacaan 30 juz saja. Namun, ada beberapa majelis salat Tarawih yaitu salat Tarawih dengan 5 juz Alquran, 7 juz Alquran, dan 15 juz Alquran.

Berita Terbaru

Pemerintah Bangun IKN Dengan Tetap Memberdayakan Masyarakat Lokal

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur bukan hanya tentang memindahkan pusat pemerintahan, tapi juga tentang membangun masa...
- Advertisement -

Baca berita yang ini