MINEWS.ID, CIBINONG – Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88AT) berhasil mengamankan senjata tajam, detonator dan berbagai bahan peledak dari anggota jaringan ISIS berinisial E (51) di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jum’at 17 Mei 2019 sore.
Hal itu dibenarkan Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, “Iya, benar.”
Berdasarkan informasi, pelaku ditangkap sekitar pukul 15.30 WIB di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Nanggewer, Cibinong.
Penangkapan E berdasarkan keterangan dari terduga teroris lainnya yang sudah ditangkap polisi, Tedjo Hadi Broto. Tedjo ditangkap di Pemalang 13 April 2019.
Menurut Tedjo, E pernah melakukan i’dad (menyiapkan diri) di Gunung Cermai, Cirebon pada Maret 2019. Dia memang memiliki ilmu meracik bahan peledak.
Seperti dilansir tribratanews, Kapolres Bogor, AKBP Andi Moch Dicky mengatakan terduga teroris tersebut diamankan dari rumah kontrakannya. Penangkapan dilakukan Densus 88 dibantu Polres Bogor.
Saat melakukan penggeledahan, di rumah kontrakan tersebut terdapat banyak bahan kimia untuk merakit bom, berbagai jenis senjata tajam, detonator dan buku-buku tentang jihad.
Dicky menduga bom yang akan dirakit adalah bom paku dan panci karena kedua barang itu juga ditemukan di rumah kontrakan E. Sedangkan bahan peledaknya berjenis TATP dan Nitrogliserin.
Sebelumnya, Mabes Polri menyatakan sepanjang Mei 2019 telah menangkap 29 anggota teroris yang ingin meledakkan KPU dan Jakarta 22 Mei 2019.
 di Cibinong.){kind=link}