Cegah Banjir dan Tanah Longsor, Gubernur Jabar Tanam 50 Juta Pohon

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-50 juta bibit pohon bakal disebar di lahan kritis di Jawa Barat pada awal Maret 2020. Hal ini dilakukan untuk mencegah bencana banjir dan tanah longsor.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan penanaman tersebut akan melibatkan seluruh komponen masyarakat termasuk para santri.

Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) pun menambahkan, ada kurang lebih 1.500 kejadian bencana alam di Jabar setiap tahunnya. Wilayah Jabar bagian tengah ke utara memiliki potensi bencana banjir.

Sementara Jabar wilayah tengah ke selatan yang geografisnya pegunungan memiliki potensi longsor yang terjadi merata di semua wilayah tersebut.

“Dari 1.500 kejadian (setiap tahun), kalau per hari berarti tiga kali bencana alam terjadi di Jabar,” ujarnya.

Dirinya pun mengapresiasi PW Persis Jabar yang telah membentuk tim santri untuk penanganan bencana. Hal itu sejalan dengan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar yang akan membentuk Santri Siaga Bencana.

Adapun potensi santri PW Persis Jabar yang akan dilibatkan dalam penanaman 50 juta bibit pohon ini berjumlah 100 ribu orang dari 650 pesantren Persis se-Jabar.

“Santri dari Persis Jabar saja jumlahnya banyak, belum ditambah santri dari yang lainnya, saya kira penanaman nanti akan berjalan lancar,” ujarnya.

Dalam acara Santri Camp 2020, Kang Emil juga menyerahkan hibah tanah seluas 4,4 hektare di Soreang yang ditujukan untuk mendirikan Universitas Persis.

“Hibah tanah untuk pendirian Universitas Persis di dekat Tol Soroja seluas 4,4 hektare, nanti saya bantu juga gambarnya (desain),” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Putusan MK Mengikat dan Final, Semua Pihak Harus Terima Lapang Dada

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sidang sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Keputusan yang diambil oleh Mahkamah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini