Begini Tanggapan Pelatih Timnas usai Piala AFC U-16 dan U-19 Dibatalkan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi membatalkan Piala AFC U-16 dan U-19 karena pandemi Covid-19 yang belum usai. Shin Tae-yong dan Bima Sakit memberikan tanggapan keputusan AFC tersebut.

Awalnya AFC merencanakan Piala AFC U-19 2020 dihelat bulan Maret 2021 di Uzbekistan. Sementara untuk Piala AFC U-16 2020 digelar di Bahrain pada April 2021.

Pelatih timnas U-19, Shin menerima keputusan AFC ini. Apalagi saat ini pandemi Covid-19 masih tinggi di hampir seluruh negara.

“Kami (tim) sudah melakukan persiapan selama satu tahun dengan dukungan luar biasa dari PSSI. Sayang Piala Dunia U-20 dan Piala AFC U-19 harus batal. Para pemain sudah menunjukkan perkembangan yang baik dan hasil yang maksimal,” kata Shin Tae-yong, di laman resmi PSSI.

“Kepada pemain kami harap tetap semangat, bekerja keras dan terus berikan hasil yang maksimal saat latihan maupun bertanding. Karena karier mereka masih panjang dan banyak turnamen atau kompetisi yang akan diikuti,” tambah pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Sementara itu, pelatih timnas U-16, Bima Sakti mengambil hikmah atas pembatalan ajang Piala Dunia U-17 dan AFC U-16 ini. Ia menyebut apa yang dilakukan pemain tidak akan sia-sia.

“Ini sudah menjadi keputusan FIFA dan AFC. Sejak setahun lebih, kami menjalani pemusatan latihan serta uji coba internasional, saya yakin ada manfaatnya dikemudian hari nanti. Tim ini punya prospek yang bagus dan masa depan yang cerah untuk timnas kelompok usia selanjutnya” kata Bima Sakti.

Selain Piala AFC U-16 dan U-19, FIFA juga membatalkan Piala Dunia FIFA U-20™️ 2021 dan Piala Dunia FIFA U-17™️ 2021. Dua event ini akan dijadwalkan FIFA pada tahun 2023 mendatang. Indonesia dan Peru tetap masih sebagai tuan rumah masing-masing ajang bergengsi tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Uji Coba Blasting Wadas Jadi Tontonan Warga yang Penasaran, Warga Sempat Khawatir

Mata Indonesia - Proses penambangan andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah memasuki babak baru. Saat ini proses akan dilakukan pengeboman (blasting) guna membongkar Bangkalan batu andesit.
- Advertisement -

Baca berita yang ini