MATA INDONESIA, REYKJAVIK – Dua pemain Inggris, Phil Foden dan Mason Greenwood dicoret karena menyelundupkan dua wanita ke kamar hotel. Bagaimana cara Foden dan Greenwood melakukannya?
Foden dan Greenwood melanggar protokol Covid-19 dengan membawa dua wanita ke kamar hotelnya, Minggu 5 September 2020 atau beberapa jam usai Inggris mengalahkan Islandia 1-0 di ajang UEFA Nations League.
Peraturan ketat diberlakukan tim Inggris dan juga pemerintah Islandia terkait protokol Covid-19. Tak boleh ada orang lain selain ofisial dan pemain Inggris di dalam kamar hotel.
Kenyataannya, Foden dan Greenwood justru menyelundupkan dua wanita, Nadia Sif Lindal Gunnarsdottir dan Lara Clausen ke dalam kamar hotel.
Atas aksinya, Foden dan Greenwood dipulangkan ke Inggris dan tak melewatkan pertandingan melawan Denmark yang berakhir imbang tanpa gol. Sementara itu, kepolisian Islandia memberikan sanksi berupa denda 1.360 Poundsterling. Denda tersebut harus dibayar pemain bersangkutan, bukan oleh FA atau klub.
Menurut sebuah sumber, Foden dan Greenwood memanfaatkan orang dalam untuk bisa memasukkan dua wanita tersebut ke dalam kamar hotel.
“Mereka sangat ingin bertemu dengan dua wanita tersebut dan butuh bantuan dari karyawan hotel yang mendapatkan tip dengan jumlah lumayan besar,” ujar sebuah sumber, dikutip dari The Sun, Rabu 9 September 2020.
“Tak diragukan lagi, Foden dan Greenwood tahu apa yang mereka lakukan adalah salah. Semua peraturan mereka langgar. Keamanan sedikit longgar dibandingkan biasanya, karena tidak ada fans yang boleh datang ke stadion dan para pemain memanfaatkan itu,” katanya.
