Beda Trump dan PM Australia soal Tuduhan Corona dari Lab Cina

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Perdana Menteri Australia Scott Morrison secara mengejutkan menyampaikan pernyataan yang berbanding terbalik dengan Presiden AS Donald Trump soal dugaan corona berasal dari lab di Wuhan, Cina.

Morrison secara tegas berkata, tidak ada bukti yang kuat atas dugaan virus diciptakan dan disebarkan melalui lab di Cina. Tuduhan itu menurutnya tak memiliki dukungan teori.

“Kami tidak memiliki indikasi bahwa kemungkinan itu sumbernya. Tapi kami tidak dapat mengesampingkan itu,” ujar Morrison.

Ia menegaskan, Australia akan tetap mendorong agar penyelidikan asal-muasal virus ini dilakukan secara mendalam dan disepakati semua negara. Morrison menyebut, Cina harus tetap diselidiki, terkhusus Wuhan sebagai tempat pertama penyebaran Covid-19.

“Skenario yang paling mungkin yang telah diselidiki terkait dengan pasar basah satwa liar, tetapi itu adalah masalah yang harus dinilai secara menyeluruh,” kata Morrison.

Pernyataan Morrison tak sejalan dengan keyakinan Trump yang mengklaim dirinya punya bukti kuat virus disebarkan dari salah satu lab di Cina.

Ia juga ditanyai oleh awak media, soal data yang memperkuat dugaan tersebut. Namun, Trump enggan menjawabnya secara detail, sembari terus mengklaim apa diyakininya adalah benar.

“Ya, saya punya. Saya tidak bisa memberi tahu kalian,” kata Trump, seperti dikutip dari AFP, Jumat 1 Mei 2020.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Kota Jogja Mulai Disorot, Heroe Poerwadi Akhirnya Diusung PAN, Budi Waljiman Dikawal Gerindra

Mata Indonesia, Yogyakarta - Persiapan untuk Pilkada pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja mulai memanas. Beberapa figur telah muncul sebagai calon potensial dari berbagai partai politik, di antaranya adalah Heroe Poerwadi dan Budi Waljiman.
- Advertisement -

Baca berita yang ini