MATA INDONESIA, LISBON – Pelatih Lyon, Rudi Garcia tak sungkan menyebut Bayern Muenchen tim tangguh yang sulit dikalahkan. Tapi, Garcia yakin Die Roten punya kelemahan.
Bayern sedang dalam kondisi percaya diri usai menghancurkan Barcelona 8-2 di perempatfinal Liga Champions. Ujian berat bagi Lyon menghadapi Bayern di Estadio Jose Alvalade, Kamis 20 Agustus 2020 dini hari WIB.
Secara statistik, Bayern juga sangat bagus. Mereka mencatatkan sembilan kemenangan beruntun di Liga Champions atau 27 kemenangan dari 28 pertandingan di semua kompetisi.
Lyon juga sedang percaya diri, pasalnya mereka mampu menyingkirkan dua tim favorit, Juventus dan Manchester City. Garcia tak percaya dengan statistik. Pasalnya, tak ada yang menjagokan timnya saat bertemu Juventus dan City.
“Kami tak boleh melihat statistis, karena jika demikian, lebih baik kami tinggal saja dan menonton pertandingan di hotel. Kami tahu akan melawan siapa, mereka tak punya banyak titik lemah. Tapi seperti semua tim di dunia, tak ada yang sempurna,” kata Garcia, di laman resmi UEFA.
“Tergantung dari kami bagaimana menunjukkan kemampuan kami. Kami bisa melakukan apa saja dengan tim ini, bahkan membuat masalah untuk Bayern. Ya, kami memang tak diunggulkan, tapi kami sudah menyingkirkan beberapa tim hebat,” ujarnya.
Garcia yakin, anak asuhnya dalam kepercayaan diri tinggi setelah mampu menyingkirkan Juventus dan Manchester City.
“Senang bisa tampil di semifinal, ini sudah merupakan usaha besar. Kemenangan atas dua lawan sebelumnya harusnya bisa memberikan kami rasa percaya diri. Jika melihat statistik City sebelum pertandingan, kami bisa bilang tak banyak yang bisa kami lakukan. Lawan Bayern juga sama,” ungkapnya.
“Kami tahu tim ini menyandang status tak diunggulkan, tapi kami punya peluang dan harus bisa memanfaatkan setiap kesempatan yang ada,” tuturnya.
