MATA INDONESIA, HANOI – Baru saja tiba di Vietnam, Kim Jong-un dan Donald Trump langsung dideportasi dari negara tersebut karena beberapa alasan darurat.
Tapi, Kim Jong-un dan Trump yang dimaksud bukanlah sosok sebenarnya. Kim yang dimaksud adalah seorang pelawak asal Australia bernama Howard X yang sering dijuliki dengan sebutan Kim Lookalike karena wajahnya yang mirip dengan pemimpin Korea Utara itu.
Ia datang bersama dengan sahabatnya, Russel White yang mirip dengan Donald Trump dan kerap tampil di publik menirukan gaya sang orang nomor 1 di AS tersebut.
Pihak berwenang Vietnam mendeportasi Kim palsu pada Senin 25 Februari 2019, 24 jam sebelum Kim yang sebenarnya tiba di negara itu untuk pertemuan puncak kedua dengan Presiden AS Donald Trump, akhir Februari ini.
Dua orang peniru pemimpin negara itu sebelumnya ditahan dan dimintai keterangan oleh kepolisian setempat. Lalu, petugas imigrasi memutuskan untuk mengusir kembali Howard ke negaranya dengan alasan visa tidak valid, tanpa ada penjelasan detail.
Sedangkan Russel White si Trump palsu diperbolehkan tinggal di Vietnam, namun dengan catatan dilarang tampil di muka umum selama pertemuan kedua pemimpin negara berlangsung.
Howard sempat mengatakan bahwa pihak Vietnam telah melakukan kejahatan dengan mempermasalahkan dirinya yang terlahir berwajah mirip Kim Jong-un. Selain itu, ia juga berkata Kim yang asli adalah sosok yang rendah selera humornya.
“Orang Korea Utara tidak punya selera humor, satire adalah senajata untuk melawan kediktatoran mereka,” kata Howard.
Mengenai deportasi itu, belum ada keterangan resmi apapun dari Kementerian Luar Negeri Vietnam. Howard mengaku ia diinterogasi dan diperingatkan secara keras agar tidak membuat gaduh sebelum pertemuan besar kedua pemimpin negara berlangsung.
Kedua sosok peniru itu sebelumnya sudah membuat gempar publik Singapura pada Juni 2018 lalu, saat Trump dan Kim bertemu untuk pertama kalinya. Sosok peniru itu pun sempat ditahan kepolisian Singapura, namun dibebaskan kembali.
Howard sang peniru Kim juga pernah secara mengejutkan tampil di Olimpiade Musim Dingin 2018 Korea Selatan. Saat itu, ia meniru gaya Kim dan menari di depan pasukan Korea Utara, lalu akhirnya diamankan pihak keamanan dari penyelenggara.
