Awas Hujan Lebat 1 – 2 Februari 2020 di Sejumlah Daerah

Baca Juga

MATAINDONESIA, JAKARTA – Hujan lebat disertai angin kencang akan melanda sejumlah daerah antara 1 – 2 Februari 2020. Prediksi ini dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Untuk wilayah yang berpotensi dilanda hujan lebat Jumat 31 Januari 2020 dan masih akan berlangsung sampai Sabtu 1 Februari 2020 antara lain:

1. Sumatera Barat
2. Bengkulu
3. Lampung
4. Jawa Tengah
5. NTT
6. Kalimantan Tengah
7. Kalimantan Timur
8. Gorontalo
9. Sulawesi Selatan
10. Sulawesi Tenggara

Lalu potensi hujan lebat tanggal 2 Februari 2020, bakal terjadi di wilayah:

1. Sumatera Utara
2. Sumatera Barat
3. Bengkulu
4. Kepulauan Bangka Belitung
5. Jawa Tengah
6. NTB
7. NTT
8. Kalimantan Tengah
9. Kalimantan Timur
10. Sulawesi Tenggara
11. Maluku

Sementara untuk wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai angin kencang, kilat atau petir hari ini dan masih akan berlangsung sampai 1 Februari 2020, antara lain:

1. Sumatera Utara
2. Riau
3. Jambi
4. Sumatera Selatan
5. Jawa Barat
6. Jabodetabek
7. Yogyakarta
8. Jawa Timur
9. Bali
10. NTB
11. Papua
12. Kalimantan Barat
13. Kalimantan Selatan

Pada 2 Februari 2020 wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai angin kencang dan petir ialah:

1. Riau
2. Jambi
3. Sumatera Selatan
4. Jawa Barat
5. Jabodetabek
6. Yogyakarta
7. Jawa Timur
8. Bali
9. Kalimantan Barat
10. Kalimantan Selatan
11. Papua

“BMKG terus mengimbau masyarakat yang berdomisili atau sedang berada di beberapa wilayah yang berpotensi hujan lebat hingga disertai angin kencang dan petir atau kilat tersebut untuk selalu berhati-hati ketika beraktivitas di luar ruang, serta persiapkan diri dengan peralatan antisipasi hujan.’’ Himbau BMKG.

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pelantikan dan Pengukuhan 27 Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemprov NTT

Mata Indonesia, Kupang - Sebanyak 27 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dilantik dan dikukuhkan oleh Penjabat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini