MINEWS, BALI – Aksi seorang turis alias bule masuk ke swalayan hanya mengenakan bikini g-string dan string-top di Bali, yang fotonya tersebar luas di media sosial, telah membuat banyak pihak murka, termasuk Pemprov Bali.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Putu Astawa berkata bule tersebut telah melanggar etika, moral dan membuat perasaan tidak nyaman di tempat-tempat umum seperti swalayan.
“Ini termasuk mengganggu ketertiban, karena membuat orang lain itu merasa kurang nyaman sehingga secara norma, moral, etika tentu tidak sesuai lah,” kata Astawa, Selasa 5 November 2019, seperti dikutip dari Merdeka.
Astawa masih memaklumi jiwa turis memakai bikini saat berada di pantai atau tempat wisata lainnya, seperti di wilayah Kuta. Namun, jika memakai pakaian tak pantas itu di wilayah pedesaan atau pemukiman umum, jelas telah melanggar etika.
Ia juga menyebutkan, untuk sosialisasi terkait memakai bikin di tempat-tempat umum sudah terus-menerus dilakukan.
“Sosialisasi terus-menerus tapi kan yang namanya orang yang datang itu tidak selalu sama. Turis itu, kan datangnya berganti-ganti. Sehingga ini terus dilakukan upaya-upaya untuk sosialisasi agar dipahami. Dimana yang boleh dan dimana yang tidak boleh,” ujar Astawa.
