MATA INDONESIA, MANCHESTER – Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) mengungkap alasan mencabut hukuman dari UEFA untuk Manchester City. CAS juga merilis ada sembilan klub yang berkirim surat meminta sanksi The Citizens tak dicabut.
UEFA menghukum City pada Februari lalu larangan main di kompetisi Eropa selama dua tahun karena dinilai melanggar Financial Fair Play. Pemasukan sponsor sebesar 204 juta Poundsterling diduga dari dana pribadi pemilik klub, Sheikh Mansour agar kas Manchester Biru positif.
Selain larangan dua tahun main di kompetisi Eropa, UEFA juga memberikan denda sebesar 30 juta Euro. City merasa tak salah dan mengajukan banding ke CAS. Bulan lalu, CAS mengabulkan banding City dan menghapus larangan main di kompetisi Eropa yang diberikan UEFA.
CAS membeberkan, dugaan sponsor yang masuk dari dana pribadi pemilik City tak terbukti. Selain itu, CAS juga merilis sembilan klub yang berkirim surat agar tak mengabulkan banding tim besutan Pep Guardiola tersebut.
Sembilan tim yang berkirim surat ke CAS adalah Manchester United, Liverpool, Arsenal, Chelsea, Newcastle United, Leicester City, Tottenham Hotspur, Wolverhampton, dan Burnley. CAS tetap memberikan denda kepada City sebesar 10 juta Euro karena dinilai tak kooperatif saat proses penyelidikan.
