Corona Diprediksi Bikin Bangkrut Sejumlah Maskapai Penerbangan di Dunia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA– Maskapai penerbangan di seluruh dunia diprediksi pada akhir Mei 2020 akan bangkrut akibat dari Pandemi virus corona. Itu akan terjadi jika pemerintah dan industri tidak mengambil langkah koordinasi untuk mencegahnya.

Peringatan ini disampaikan konsultan penerbangan. CAPA Centre for Aviation yang berbasis di Sydney, Australia. Imbauan itu dikeluarkan ada Senin 16 Maret 2020. Penyebab kebangkrutan itu terkait masalah teknis atau telah melanggar perjanjian utang secara substansial.

Di tambah, cadangan uang tunai menipis dengan cepat karena pesawat mereka dikandangkan.”Tindakan pemerintah dan industri yang terkoordinasi diperlukan – sekarang – jika bencana ingin dihindari,” kata CAPA dikutip dari The Star, Selasa 17 Maret 2020.

Jika tidak, maka muncul krisis akan seperti memasuki medan perang yang brutal, penuh dengan korban.Sebagian besar maskapai besar di Amerika Serikat, Cina, dan Timur Tengah dinilai akan bertahan, karena bantuan pemerintah arau dukungan pemiliknya.

Maskapai salah satu korporasi yang paling terdampak dari wabah virus corona. Operator maskapai Airways Ltd Australia telah memangkas kapasitas, sementara beberapa seperti SAS AB Swedia sementara memberhentikan sebagian besar staf. Flybe, maskapai regional terbesar di Eropa, bangkrut.

Maskapai dapat menghadapi hilangnya pendapatan sebesar 113 miliar US dolar tahun ini, menurut Asosiasi Transportasi Udara Internasional.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng

Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus berupaya untuk memberantas penyebaran paham radikalisme dan terorisme di Tanah Air. Upaya tersebut...
- Advertisement -

Baca berita yang ini