MATA INDONESIA, JAKARTA – Keanekaragaman hayati menyebabkan jenis hidangan yang dapat dikonsumsi menjadi beranekaragam. Seperti halnya buah-buahan, hewan laut hingga sayuran.
Hal ini tidak lepas dari kebutuhan asupan makanan yang sehat dan bergizi untuk kesehatan tubuh. Namun, masih ada beberapa makanan yang berbahaya di dunia, baik karena beracun hingga tidak aman secara higienis.
Pertama yaitu biji ceri. Mengutip dari Insider buah ini mengandung senyawa beracun hydrogen sianida. Maka, disarankan supaya biji buah ini dikeluarkan terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya. Tidak hanya ceri, ini berlaku juga untuk buah batu lainnya seperti persik, plum dan apricot.
Kedua, yaitu fugu atau ikan buntal. Hewan ini tergolong paling beracun sehingga Amerika Serikat melarang fugu atau ikan buntal dikonsumsi manusia.
Meski demikian, ternyata di Jepang, makanan ini tergolong lezat. Namun, hanya koki terlatih yang bisa menyajikan fugu dengan aman.
Ketiga, yaitu Sannakji. Hidangan ini berwujud guitar mentah yang dimakan saat masih menggeliat. Meski koki sushi sudah membunuh gurita namun aktivitas saraf memungkinkannya tetap menggeliat.
Menurut Food and Wine, rata-rata enam orang meninggal dunia setiap tahun karena tersedak makanan ini.
Keempat, yaitu jamur death cap. Jamur ini memiliki rasa yang enak dan menyerupai varietas jamur non-toksik lainnya. Jika terlalu banyak menelan jamur ini, organ tubuh seperti hati, ginjal dan jantung bisa mengalami kerusakan.
Sementara, menurut WebMD , terdapat dua jenis jamur yang sangat berbahaya yakni Amanita phalloides dan Amanita virosa.
Terakhir, yaitu kecambah alfalfa. Kecambah ini , khususnya yang mentah, menjadi lingkungan ideal untuk pertumbuhan bakteri. Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS mencatat bahwa selama dua decade terakhir, terdapat 30 wabah penyakit bawaan makanan yang terkait dengan konsumsi kecambah.
