Unik! Indonesia Punya Wisata ‘Sandal Jodoh’, Mirip Gembok Cinta di Korea

Baca Juga

MATA INDONESIA, BENGKULU – Di Korea Selatan ada spot terkenal bernama ‘Gembok Cinta’ yang ada di Namsan Tower, Seoul. Lokasi tersebut dipersiapkan buat pengunjung yang ingin merayakan cinta mereka.

Alkisah, dulu ada pasangan yang mengantung dua gembok saling berkait dengan nama masing-masing dan membuang kuncinya ke lembah gunung. Kisah cinta mereka terus terjalin selamanya, sehingga banyak pasangan lain yang ingin mengulangnya.

Buat Kamu yang ingin merasakan sensasi yang sama. Di Indonesia, juga ada lho spot foto serupa yang hits baru-baru ini. Lokasinya ada di pinggir pantai pula!

Gak perlu jauh-jauh ke Korea, spot unik itu juga ada di Pantai Tapak Paderi, kota Bengkulu. Menariknya, yang digantung di sini bukanlah gembok cinta, tapi sandal bekas yang sudah kusam dan malah disebut sandal jodoh.

Pantai Tapak Paderi berada diantara Pantai Panjang dan Pantai Jakat Kota Bengkulu. Pantai ini memang sudah jadi objek wisata andalan Bengkulu yang lokasinya begitu strategis, 10 menit saja dari pusat kota.

Sejak adanya ‘Sandal Jodoh’ ini, sekarang antai Tapak Paderi makin tambah hits lagi. Banyak anak-anak muda yang datang berfoto bersama ratusan sandal kusam itu.

Hampir mirip dengan gembok cinta yang ada di Korea, atau Perancis, wisatawan bisa menuliskan namanya dengan pasangan pada sandal, untuk kemudian menggantungnya di Pondok Sandal Jodoh. Mereka yang melakukan hal ini pun lantas berharap kisah cintanya tetap abadi.

Di balik hitsnya spot tersebut, rupanya ‘Sandal Jodoh’ ini punya kisah tersendiri. Awalnya pantai ini penuh sampah. Kemudian, untuk menyindir Pemerintah Daerah setempat yang kurang perhatian, para mengumpulkan sampah sandal yang terbawa arus laut.

Jadi spot itu merupakan hasil kreativitas para nelayan setempat yang merasa prihatin dengan banyaknya sampah botol dan sandal yang hanyut di pantai ini.

Mereka pun mengumpulkan sandal-sandal bekas dan mengkreasikannya dengan menyusun berjejer pada dinding yang terbuat dari bambu hingga menjadikannya serupa bentuk kupu-kupu atau juga bertuliskan I Love You.

Lalu kenapa sih dinamakan ‘Sandal Jodoh’? Konon katanya, pada suatu hari, ada seorang pria yang sedang liburan ke Pantai Jakat di sebelah Pantai Tapak Paderi, dia mengaku sedang mencari sandal sang istri yang hilang. Kemudian, si pria itu menemukan pasangan sandal di tumpukan sandal yang dikumpulkan nelayan.

Dari situlah, pengunjung sepakat memberi nama Sandal Jodoh. Sebab, kebanyakan sandal yang ditemukan hanya separuh. Jadi, ibarat sandal, mereka pun berharap menemukan separuh hatinya alias jodohnya di pantai ini. Wow!

Nggak cuma Sandal Jodoh, ada juga tempat makan di dekat lokasi ini yang bernama Kantin Jodoh. Selain itu, di pinggir pantai ini juga ada sebuah benteng pertahanan dan juga pusat pemerintahan Inggris kala itu, Benteng Marlborough namanya.

Tak hanya itu, masih ada pula China Town atau Kampung Cina yang merefleksikan kehidupan pada zaman pendudukan saat itu. Pesona alam di pantai ini sungguh luar biasa, apalagi saat matahari terbenam. Sunsetnya bisa menciptakan suasana romantis sembari makan jagung bakar.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

AMN Manado Bangkitkan Etos Pemuda Jadi Cendekia Cerdas dan Terhormat

Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado membangkitkan etos para pemuda untuk menjadi cendekia yang cerdas dan terhormat, sehingga mereka terampil...
- Advertisement -

Baca berita yang ini