Tradisi Unik Tahun Baru di Dunia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA –  Tahun Baru telah menjadi perayaan seru yang paling ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Banyak sekali cara-cara masyarakat baik di Indonesia maupun di belahan dunia lain untuk merayakan Tahun Baru. Dari cara yang paling umum hingga yang paling extreme dan unik.

Jika di Indonesia kita biasa merayakan malam tahun baru dengan menggelar acara barbeque party alias bakar-bakaran bersama keluarga atau teman dekat atau kalian berjalan-jalan keliling kota melihat pesta kembang api. Di negara lain ada yang mempunyai tradisi-tradisi unik tiap perayaan Tahun Baru, kita simak yuk.

  1. Spanyol

Saat menyambut tahun baru, di Spanyol, warganya memiliki kebiasaan atau tradisi untuk memakan 12 buah anggur. Anggur-anggur tersebut akan dimakan tepat pada pukul 00.00 malam. Alasannya, mereka percaya bahwa setip anggur mewakili keberuntungan untuk satu bulan di tahun mendatang.

Pada kota-kota besar seperti Madrid dan Barcelona orang-orang berkumpul di lapangan utama untuk makan anggur bersama. Mereka akan memakan satu per satu butir anggur mengikuti bunyi lonceng jam di gedung Casa de Correos dekat lapangan Puerta del Sol, Madrid. Setelah melakukan tradisi makan anggur, mereka akan keluar dan berpesta hingga pagi yang disebut dengan cotillones de nochevieja.

  1. Yunani

Pada malam tahun baru, seluruh warga Yunani akan menggantungkan bawang bombai di depan rumah mereka. Hal ini di lakukan oleh mereka sebagai symbol kelahiran kembali di tahun yang baru. Tradisi yang tidak biasa ini mengacu pada Squill, yaitu tanaman beracun yang tumbuh di Kreta damn menyerupai bawang bombai besar.

Mereka, masyarakat Yunani juga akan membangunkan anak-anaknya pada pagi hari dengan mengetuk kepala mereka menggunakan bawang bombai tersebut untuk mengikuti kebaktian di gereja. Selain itu, di hari pertama tahun baru, masyarakat Yunani akan memecahkan delima sebelum masuk ke rumah sebagai simbol kemakmuran dan nasib baik.

  1. Brasil

Brasil serta negara-negara di Amerika Tengah, Selatan, seperti Ekuador, Bolivia, dan Venezuela punya tradisi yang tidak kalah unik dalam menyambut pergantian tahun. Perayaan tahun baru mereka identik dengan warna putih mulai dari pakaian hingga bunga. Penduduk setempat percaya jika mengenakan pakaian dan melempar bunga putih dan lilin ke lautan sambil melantunkan permohonan dan harapan mereka dan juga dilakukan sebagai penghormatan kepada Dewi Lautan makan permohonannya dapat menjadi kenyataan. Tradisi ini dianggap sebagai sebuah keberuntungan.

Saat melempar lilin dan bunga ke laut sebagi persembahan kepada Dewi Laut Lemanja pada malam Tahun Baru, jika lautan mengembalikan persembahannya, konon katanya Dewi Lemanja tidak menerima persembahan dan permohonan mereka.

  1. Denmark

Di Denmark, tahun baru dirayakan dengan penuh keramaian dan kebisingan suara pecahan kaca dari porselen yang sudah tidak terpakai. Mereka percaya pecahan kaca akan membawa keberuntungan di tahun baru.

Merekapun akan memecahkan porselen di depan rumah kerabatnya, semakin banyak tumpukan kaca di depan rumah seseorang makan akan semakin popular pemilik rumah tersebut.

Reporter : Anggita Ayu Pratiwi

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antisipasi Daging Sapi Terjangkit Antraks, Pemkot Jogja Sidak Pedagang Pasar

Mata Indonesia, Gunung Kidul - Kasus antraks yang terjadi di Gunungkidul dan Sleman diantisipasi lebih cepat oleh Pemkot Jogja. Meski Kementan sudah menggerakkan jajarannya termasuk Pemkab Gunungkidul untuk memvaksinasi hewan ternak warga, antisipasi oleh pemerintah wilayah lain juga harus dilakukan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini