MATA INDONESIA, SEOUL – Buat para penggemar K-Pop angkatan lama pasti tahu sosok dengan sosok Jo Kwon. Penyanyi kelahiran tahun 1989 ini debut sebagai anggota dari boyband 2AM pada 11 Juli 2008 silam.
Pada Juli lalu, Jo Kwon sempat menjadi perbincangan publik lantaran mengakui bahwa dirinya seorang genderless (tanpa gender) atau netral. Yups, selama ini Jo Kwon memang diketahui kerap tampil dengan menggunakan high heels.
Bahkan, perannya di dunia musikal pun menjadi seorang transpuan. Keputusan Jo Kwon untuk mengungkapkan identitas dirinya ini pun tak mudah, banyak komentar miring ditujukan kepadanya.
Berbicara soal nyinyiran dari netizen, ini bukan pertama kalinya ia menjadi bulan-bulanan netizen. Sebelumnya, Jo Kwon sendiri pernah terseret beberapa skandal yang memicu kritikan pedas dari netizen.
Penasaran? Berikut ulasannya!
1. Tudingan penyuka sesama jenis (gay)
Pada 2010 lalu, Jo Kwon pernah dikabarkan menjalin hubungan dengan member U-Kiss, Soohyun. Foto yang mereka upload dan berbagai ‘tanda cinta’ lainnya membuat para fans bingung dan menganggap mereka gay.
Soo Hyun yang sedang diwawancarai oleh media TVDaily pun mengklarifikasi kalo rumor tentang skandal homonya dengan Jo Kwon. Baginya, Jo Kwon adalah teman baik bahkan sebelum mereka debut.
Soohyun berkata bahwa mereka menjadi saling mengenal ketika bertemu sebagai trainee JYP. Dia juga bersahabat dengan semua trainee, bukan hanya JoKwon. Terutama KiKwang dan Beast DongWoon.
Setelah berita itu keluar, selama KBS 2TV Music Bank, keduanya bertemu, Tiba-tiba JoKwon berkata kepada Soohyun “Jangan menjadi teman lagi sebagai lelucon.” Mereka berdua sama-sama menyangkal skandal yang menimpa mereka.
2. Skandal Unibersitas Kyung Hee.
Pada Selasa 6 Februari 2018, SBS News melaporkan jika ada seorang idol yang dicurigai mendapatkan gelar S2-nya dari Kyung Hee University dengan cara tak wajar. Idol jurusan musik itu menyerahkan sebuah video dirinya sedang menyanyi dan tampil selama 30 menit pada Mei 2017.
Meski demikian, Kyung Hee University tetap meluluskannya dan memberikan gelar S2 kepada sang idol. Padahal Kyung Hee University diketahui punya peraturan ketat dan video yang diserahkan sebagai tugas akhir harus berdurasi 1 jam dan disertai dengan iringan musik.
Nama Jo Kwon lantas dikaitkan dengan idol tersebut setelah SBS News menggunakan foto sampul album mantan personel 2AM tersebut. Meski wajah Jo Kwon di album tersebut diburamkan, namun publik mengetahui jika itu adalah dirinya.
Enggan membuat masalah menjadi runyam, Cube Entertainment selaku agensi Jo Kwon menolak berkomentar. Tapi, seorang sumber dari pihak Jo Kwon mengatakan jika tuduhan itu tidak benar.
“Dia merasa ini sangat tidak adil. Jo Kwon masuk kuliah dengan rajin. Teman-teman sekelasnya tahu seberapa besar minatnya dalam belajar. Gelar studinya diperoleh bukan lewat perlakuan khusus,” bantah sumber.
Di sisi lain, pihak berwajib sempat disebut-sebut akan melakukan investigasi terhadap Jo Kwon dan Kyung Hee University. Namun kabar itu dibantah oleh pihak kepolisian.
“Laporan sebelumnya mengatakan jika polisi sedang mempertimbangkan untuk melakukan investigasi. Tapi, ini adalah pertama kalinya kami mendengar soal itu. Saat ini, kami tidak ada rencana untuk menyelidiki Jo Kwon dan Kyung Hee University,” jelas polisi seperti dikutip dari Allkpop.
3. Foto bareng artis gay.
Di tahun 2018, Jo Kwon lagi-lagi mendapat nyinyiran dari publik. Hal ini karena Jo Kwon mengunggah membagikan foto-foto hasil kunjungannya ke restoran milik artis gay Hong Suk Chun di akun Instagram @kwon_jo miliknya.
Pada postingan ini, Jo Kwon mengunggah foto-fotonya bersama Hong Suk Chun, video Hong Suk Chun saat sedang memasak serta foto hasil masakan artis berkepala plontos tersebut. Di caption postingannya, ia menulis, “Enak sekali. Dan luar biasa. Dia memang yang terbaik”.
Sayangnya, postingan tersebut mendapat komentar tak sedap dari netter, yang menghujat kaum LGBT. Membaca komentar-komentar ini, Jo Kwon pun tak tahan untuk tak menyerang balik netter.
“Begini atau begitu, memang apa masalahnya? Apa aku akan jadi begitu kalau aku ke sana? Hei, ini sudah 2018. Biasanya aku hanya mengabaikannya dan membiarkannya berlalu,” tulis Jo Kwon.
“Orang bilang sosial media itu buang-buang waktu. Aku juga setuju. Tapi agar bisa berkomunikasi, aku menggunakan akun publik tanpa menyakiti orang lain. Tapi kadang-kadang aku melihat akun-akun tanpa followers yang melakukan hal-hal di luar batas nalar demi mencari perhatian.”
“Aku ingin mengatakan ini pada mereka. Apa aku merusak hidup kalian? Selebriti juga manusia. Aku harap kalian menjadi seseorang dengan perspektif dunia yang lebih luas. Ada orang-orang yang terlihat seperti ini, dengan cara seperti itu, dengan kepribadian semacam ini dan kepribadian itu, preferensi semacam ini dan preferensi semacam itu. Mereka semua layak untuk dicintai.”
“Aku harap kalian belajar untuk menghormati orang lain terlebih dahulu. Apa yang akan kalian katakan jika seseorang entah dari mana tiba-tiba bertanya kenapa kalian terlihat seperti itu? Kau terlalu gemuk. Kau terlalu kurus. Setiap orang berhak dicintai. Jika orang-orang ini tidak pernah menyakiti kalian dengan cara apa pun maka tolong berikan cinta dan jalanilah hidup yang indah.”
