Sederet Artis hingga Keluarga Cendana yang Terlibat Kasus MeMiles, Siapa Aja Sih?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kasus investasi bodong menggunakan aplikasi MeMiles membuat banyak orang merugi. Investasi ini disebut telah memiliki 264 ribu nasabah atau member.

Tak tanggung-tanggung, kasus investasi “abal-abal” yang beromzet ratusan miliar rupiah ini menyeret nama sejumlah artis papan atas dan pesohor lainnya.

Siapa saja artis dan keluarga cendana yang terlibat kasus investasi bodong ini? Berikut ulasannya.

1. Eka Deli Mardiana

Penyanyi cantik kelahiran 21 Maret 1976 ini memenuhi panggilan Polda Jawa Timur sebagai saksi pada hari Senin tanggal 13 Januari 2020. Eka melakukan pemeriksaan selama 11 jam dengam 59 pertanyaan.

“Saya datang ke sini sebagai saksi, sebagai bukti saya warga negara yang bertanggung jawab. Saya sudah jelaskan sedetail-detailnya keterlibatan saya diundang sebagai penyanyi profesional, lalu dminta tolong jadi perantara untuk mencari artis di acara MeMiles,” kata Eka di Polda Jatim pada Senin 13 Januari 2020.

2. Marcello Tahitoe (Ello)

Penyanyi tampan yang biasa dipanggil Ello sekaligus pelantun lagu” Masih Ada” ini juga hadir di Polda Jatim esok harinya pada tanggal 14 Januari 2020.

Ello yang saat itu datang dengan menggunakan kacamata hitam dan baju biru dongker menyatakan sebagai saksi dan korban dari kasus investasi bodong. Ia juga mengakui adanya pemberitaan ini cukup mengusik dirinya.

“Saya di sini selain sebagai korban, nama saya juga tersebut atau tergeret ke masalah ini dan ini cukup mengganggu saya. Reward saya (dari Memiles) mobil, nanti akan dikembalikan,” ujarnya.

3. Judika

Pelantun lagu “Aku Yang Tersakiti” juga disebut-sebut oleh Polda Jatim dalam kasus investasi bodong MeMilies.

Adjie manajer Judika angkat bicara, menurutnya Judika tidak sama sekali terlibat dalam kasus ini. Karena pada saat itu ia hanya menjadi bintang tamu acara MeMiles di Istora Senayan. Tapi, sebagai warga negara yang baik Judika akan memenuhi panggilan Polda Jatim bila ada waktu kosong.

“Pertama, itu kan cuma sebagai saksi, yang kedua, itu kan nggak ada hubungannya sama sekali sama Judika. Karena kan Judika hanya sebagai pengisi acara di Istora, enggak ada endorse, enggak ada apa-apa, cuma karena menghormati polisi ya sudah kita mau dateng, tapi pas jadwalnya lagi kosong,” katanya.

4. Mulan Jameela

Kasus Mulan sama dengan yang dialami Judika. Ia hanya menjadi pengisi acara yang diadakan oleh MeMiles di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Bahkan Mulan pun merasa keberatan ketika mendengar kabar kalau dirinya ikut terjerat dalam kasus investasi bodong.

Mira manajer Mulan menjelaskan, “Mbak Mulan keberatan dengan pemberitaan-pemberitaan yang memojokkan dirinya. Padahal dia hanya sebagai pengisi acara, menyanyikan lagu-lagu sesuai dengan yang dikontrak panitia,” ujar Mira.

Meski demikian, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko akan berusaha memanggil Mulan untuk melakukan konfirmasi.

“Saksi (MJ) kita ambil keterangannya untuk kita berikan hak konfirmasinya, daripada blunder terus di media sosial. Ini hak dia untuk mengkonfirmasi kepada penyidik,” ujar Trunoyudo.

5. Ari Haryo Sigit (AHS)

Cucu Presiden kedua Indonesia ini juga terlibat dalam kasus MeMiles. Tapi menariknya, nama keluarga cendana yang disebutkan oleh Polda Jatim tidak hanya satu, melainkan tiga.

Nama tersebut ialah AHS, kedua istri Ari sendiri Frederica Francisca Callebaut, dan yang ketiga adalah Ilsye Aneke Ratnawati istri Sigit Hardjojudanto, anak kedua Soeharto.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jatim Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan menyatakan, pada kasus ini mereka dipanggil sebagai saksi investasi bodong.

“Kapasitas mereka sebagai saksi. Kita menduga ada keterlibatan dalam konteks keikutsertaan dengan Memiles,” kata Gidion Arif Setyawan di Mapolda Jatim

Pemanggilan terhadap ketiganya sudah resmi dilayangkan pada tanggal 16 Januari 2020, kemarin. (Anita Rahim)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Program AMANAH Kembangkan SDM Muda Kelola Potensi Kekayaan Aceh

Program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) mampu mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) muda di Tanah Rencong...
- Advertisement -

Baca berita yang ini