Permainan Engklek Datang dari Belanda dan Populer di Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tahukah kalian Engklek? Ini adalah permainan anak-anak yang dimainkan di atas bidang permainan berupa gambar delapan buah kotak dan satu gambar gunung.

Gambar ini bisa dibuat dimana saja, di lantai, jalanan, tanah lapang, dan tempat datar lainnya. Gambar biasanya dibuat dengan kapur tulis, arang, atau dengan kayu bila dibuat di tanah.

Nah, tahukah kalian meski permainan ini terkenal di negara kita, tetapi permainan ini bukan permainan asli Indonesia.
Permainan ini diduga diperkenalkan untuk kali pertama oleh Belanda saat menjajah Indonesia. Dalam bahasa Belanda, permainan ini disebut Zondaag Maandag. Meski nggak ada bukti otentik yang menguatkannya, dugaan ini muncul lantaran permainan lompat-melompat sudah lebih dulu populer di Eropa. Pada masa perang dunia, ini merupakan salah satu permainan yang cukup sering dimainkan anak perempuan Eropa.

Sering dimainkan oleh anak-anak dari keluarga Belanda, engklek pun kemudian ditiru sebagian besar anak pribumi, baik perempuan maupun lelaki. Engklek gampang ditiru lantaran permainan ini nggak membutuhkan alat-alat yang rumit dan mahal, yakni cukup membuat garis di tanah.

Ketika Indonesia merdeka, engklek semakin dikenal masyarakat secara luas. Anak-anak di pedesaan Jawa Tengah menjadikannya sebagai salah satu permainan favorit mereka.

Dari zondaag maandag dalam bahasa Belanda, engklek kemudian diadopsi dalam bahasa setempat menjadi sudah manda, suda manda, atau sunda manda. Namun, di Jawa, masyarakat menyebutnya engklek.

Sementara itu, masyarakat Gorontalo menyebut engklek sebagai tengge-tengge. Sebutan ini berbeda dengan di Merauke, yakni gili-gili. Adapun warga Betawi menyebut engklek sebagai deprok, sedangkan masyarakat Bangka Belitung menyebutnya cak lingking.

Catatan yang menyatakan bahwa permainan ini sudah ada sejak beberapa abad yang lalu, terdapat pada sebuah buku berjudul Buku Permainan yang disusun oleh Francis Willughbyrefers pada tahun 1635. Dalam buku itu diceritakan tentang permainan Scotch hop. Scotch hop adalah permainan engkle dalam bahasa Inggris. Scotch berasal dari kata scratch artinya menggores. Hop artinya melompat. Sekarang dalam bahasa Inggris permainan ini lebih dikenal dengan sebutan hopschotch, bukan schotch hop.

Cara bermain engklek ini gampang. Permainan ini bisa dimainkan sendiri atau bersama pemain lainnya. Untuk mengundi urutan pemain, dilakukan hompipa atau suit. Untuk main engklek, pemain harus memiliki sebuah gaco. Biasanya berupa potongan genteng atau batu yang pipih.

Gaco itu dilemparkan ke kotak pertama. Lalu pemain melompat-lompat dengan satu kaki dari satu kotak ke kotak lain secara berurutan, kecuali kotak tempat gaco. Lalu pemain kembali ke tempat asal tetap dengan cara melompat dengan satu kaki, sambil mengambil gaco.

Nah, karena pemain harus melompat dengan satu kaki, maka permainan ini diberi nama engklek. Artinya melompat-lompat dengan satu kaki. Selanjutnya pemain melemparkan gaco ke ruang kedua, ketiga, dan seterusnya sampai selesai.

Kalau pemain sudah menyelesaikan semua kotak, pemain harus melempar gaco ke gunung dan mengambilnya dengan badan membelakangi gunung.

Bila berhasil mengambilnya, berarti satu permainan selesai. Pemain berhak mendapat satu kotak yang diberi tanda bintang dan tidak boleh diinjak pemain lain.

Pemain akan diganti dengan pemain lain bila gaco masuk ke kotak yang salah atau pemain menginjak batas-batas kotak yang lumayan sempit. Dalam permainan ini, pemenangnya adalah pemain yang memiliki bintang terbanyak./Dari berbagai sumber

Reporter: Nabilla Octavia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng

Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus berupaya untuk memberantas penyebaran paham radikalisme dan terorisme di Tanah Air. Upaya tersebut...
- Advertisement -

Baca berita yang ini