Pamer Payudara di Sampul Album Terbaru, Halsey Buka Suara

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Solois Halsey baru saja merilis album barunya bertajuk, ‘If I Can’t Have Love, I Want Power.’ Cover album itu pun membuat geger netizen lantaran Halsey berpose bersama sang anak dan memamerkan payudaranya.

Dilansir Variety, Halsey pun buka suara dan menceritakan makna dari album terbarunya ini. Ia mengatakan karya terbarunya itu menceritakan perjuangannya selama hamil.

“Ini adalah album konsep tentang suka dan duka kehamilan dan persalinan. Sangat penting bagi saya bahwa seni sampul menyampaikan sentimen perjalanan saya selama beberapa bulan terakhir,” ungkap Halsey.

“Gagasan bahwa saya sebagai makhluk seksual dan tubuh saya sebagai wadah dan hadiah untuk anak saya adalah dua konsep yang dapat hidup berdampingan secara damai dan kuat,” tambahnya.

Lebih lanjut, Halsey mengatakan sampul albumnya terinspirasi oleh lukisan dua panel dari tahun 1452, “Melun Diptych,” oleh pelukis Prancis Jean Fouquet.

If I Can’t Have Love, I Want Power rilis pada 27 Agustus kemarin melalui label Capital Records. Album anyar Halsey itu akan menjadi album studio keempatnya.

Dikutip dari Billboard, Sabtu (28/8), Halsey mengumumkan bahwa di album barunya itu, ia berkolaborasi dengan sejumlah musisi besar seperti Dave Grohl (Foo Fighters, Nirvana), Lindsey Buckingham (Fleetwood Mac), Kevin Martin (The Bug), David Sitek, Pino Palladino, Kariem Riggins, dan Meat Beat Manifesto.

Halsey juga akan merilis album itu ke dalam format film musikal. Proyek itu ia kerjakan bersama sutradara video musik, Colin Tilley dan akan rilis di IMAX di kawasan Eropa dan Amerika Utara, 25-28 Agustus ini. 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng

Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus berupaya untuk memberantas penyebaran paham radikalisme dan terorisme di Tanah Air. Upaya tersebut...
- Advertisement -

Baca berita yang ini