Nikah dengan Bule, Rina Nose Lagi-lagi Tegaskan Tidak Pindah Agama

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Rina Nose dan suami bulenya, Josscy Aartsen telah menjalani pernikahan pada 22 Oktober 2019 lalu. Dua bulan menjalani pernikahan, Rina Nose lagi-lagi dihadapkan pertanyaan soal agamanya.

Lewat channel YouTube Andre Taulany, ada dua pertanyaan yang dilontakan untuknya. Yang pertama, Apakah rina nose menikah beda agama? Yang kedua, Apakah Rina Nose pindah agama setelah menikah?

Andre Taulany pun meminta sang komedian untuk menjelaskan di channel YouTube-nya. Rina Nose pun mengakui memang masih banyak yang menanyakan hal tersebut.

“Gue kalau ada orang yang nanya kamu pindah agama, gue mah suka ‘Pindah? Itu agama apa kos-kosan, kok bisa pindah-pindah gimana sih’. Sebenernya ini sudah dibahas di YouTube aku,” ujarnya dalam video.

Rina Nose mengatakan pernikahannya dengan Josscy Aartsen dilakukan lewat dua proses upacara. Ia menjelaskan hal itu secara detail.

“Jadi ada 2 upacara, upacara pertama itu nikah sipil. Pernikahan sipil itu pernikahan negara, karena peraturannya karena memilih nikah di Belanda peraturannya itu sebelum kita nikah secara agama, agama apa pun itu yang pertama harus nikah sipil dulu, nikah negara itu wajib,” kata Rina Nose.

“Kalau sudah wajibnya baru setelah itu dilanjut pernikahan agama. Orang sipil itu nggak mau tahu agama lo itu apa. Pokoknya kamu nikah secara negara. Kalau sudah sah, sudah tanda tangan terserah mau dilanjutin agama atau apa terserah gitu,” kata dia lagi.

Rina lalu mengatakan salah satu proses pernikahannya juga dilakukan dengan mengucapkan ijab kabul atau secara Islam. Dari situ, ia menegaskan tetap beragama Islam.

“Nikahnya sudah jelas disebut ijab kabul saya nikahkan tuh anak saya Rina dari bapak saya tuh, terus Josscy bilang saya terima nikahnya dengan mas kawin. Itu kan tradisi secara Islam kan kayak gitu ijab kabul, masih ditanya itu gimana sih,” katanya.

Rina Nose juga menyebut saat menikah di Belanda ada sekelompok persatuan umat Islam yang menetap di negara tersebut. Ia pun mengungkapkan yang menikahkannya adalah orang Indonesia.

Lebih lanjut ia mengungkpakan bahwa dirinya terheran-heran kalau ada yang menyalahkan aturan pernikahannya.

“Di sana itu kan ada namanya Persatuan Pemuda Muslim Indonesia di Amsterdam, jadi itu semua orang Indonesia, jadi yang nikahin orang Indonesia” pungkasnya.

Berita Terbaru

Program AMANAH Kembangkan SDM Muda Kelola Potensi Kekayaan Aceh

Program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) mampu mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) muda di Tanah Rencong...
- Advertisement -

Baca berita yang ini