Misteri Pasar Bubrah yang Sering Menggoda Pendaki Gunung Merapi!

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Bagi mereka yang sering menapaki Gunung Merapi, pasti tidak asing lagi dengan cerita atau bahkan mengalami sendiri peristiwa mistis. Salah satunya adalah Pasar Bubrah.

Letaknya beberapa ratus meter di bawah kawah Merapi dan sering dijadikan tempat beristirahat para pendaki dengan mendirikan tenda karena konturnya memang seperti tanah lapang.

Meskipun diberikan nama pasar, di lokasi itu sama sekali tidak ada penjual atau bahkan transaksi jual beli antar pendaki.

Pasar Bubrah justru dikenal sebagai pusatnya para makhluk gaib bertransaksi di antara mereka atau bisa juga dengan manusia terutama pendaki yang tidak mengerti hal-hal mistis itu.

Saat siang, lokasi Pasar Bubrah tidak ada bedanya dengan kondisi sebuah gunung yang diwarnai pepohonan. Tempatnya yang datar membuat pendaki nyaman melepas penatnya.

Jika pada kondisi siang lokasi ini memang terlihat biasa saja bahkan cenderung menjadi tempat favorit para pendaki untuk melepas lelah setelah mendaki. Tapi di malam hari banyak kesaksian pendaki yang sering mendengar suara hiruk pikuk seperti suasana di pasar.

Masyarakat sekitar meyakini sebenarnya di lokasi itu terdapat banyak warung–warung serta penjual yang berasal dari bangsa jin dan dedemit penghuni asli Merapi.

Nah, jika seseorang sudah mendengar suara seperti penawaran barang dan semacamnya, konon katanya dia wajib melemparkan barang berharga yang ia miliki seperti uang atau apapun yang dianggap sebanding dengan pertukaran transaksi itu.

Jika diam saja apalagi mempermainkan sumber suara itu orang tersebut diyakini akan diculik ke alam gaib. Hal itu karena dianggap sudah menyerahkan ruhnya sebagai alat transaksi.

Dari kejadian itulah banyak orang yang mengaitkan kasus orang – orang yang tersesat atau bahkan hilang di Gunung Merapi karena peran para pedagang gaib itu.

Mitor yang dipercaya masyarakat setempat, bebatuan yang berserakan di lokasi tersebut sejatinya adalah warung dan meja makan para mahluk tak kasat mata tersebut.

Tak sedikit dari pendaki yang menginap di Pasar Bubrah pernah melihat penampakan berbagai makhluk gaib. Beberapa di antaranya dalam penampakan wanita berambut panjang yang bergelantungan di bukit, atau makhluk gaib yang menyamar sebagai pendaki lain dengan atribut lengkap namun berjalan melayang.

Bahkan ada juga yang pernah melihat pasukan perang tradisional dengan peralatan yang lengkap. Pada prinsipnya setiap berkunjung ke suatu tempat yang baru, jangan lupa memberi salam terhadap seisi alam semesta Gunung Merapi, tidak menebang pohon, tidak merusak, tidak berbicra kotor, atau berbuat maksiat ditempat tersebut.

Selain misteri yang sudah disebutkan, beberapa pendaki juga pernah mengalami kisah mistis di Pasar Bubrah. Banyak yang mengatakan, seringkali pendaki mendengar suara gamelan dan gending Jawa yang mengalun ditelinga mereka. Sampai saat ini, masih banyak pendaki yang sering mengalami kejadian mistis di Pasar Bubrah tersebut. Bagimana ? Apakah kalian juga ingin mengunjungi pasar yang menyeramkan itu ? (Reygita Laura)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng

Aparat keamanan Republik Indonesia (RI) terus berupaya untuk memberantas penyebaran paham radikalisme dan terorisme di Tanah Air. Upaya tersebut...
- Advertisement -

Baca berita yang ini