Makin Marak di Tengah Pandemi, Kenali 6 Tanda-tanda Orang Berpotensi Bunuh Diri

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kasus bunuh diri kian merebak dimana-mana. Terlebih di masa pandemi corona seperti sekarang.

Sejumlah kasus bunuh diri dilakukan oleh mereka yang mengalami himpitan ekonomi. Namun tak sedikit pula dilakukan oleh mereka yang berasal dari golongan ekonomi kelas atas. Penyebabnya beragam, mulai dari masalah personal hingga persaingan di dunia profesional.

Bahkan, kasus bunuh diri juga banyak terjadi di industri hiburan. Tengok saja sederet artis Korea hingga Bollywood yang baru-baru ini diberitakan tewas bunuh diri. Bahkan miliarder sekaligus produser terkenal Hollywood, Steve Bing pun baru-baru ini dikabarkan meninggal gara-gara terjun dari lantai 27 apartemennya.

Mengapa fenomena bunuh diri kian marak terjadi? Apakah bisa dicegah agar tak menimpa orang-orang di sekitar kita?

Sebenarnya, bunuh diri bukanlah penyakit mental, namun tindakan ini merupakan hasil dari gangguan psikologis serius. Untuk mengantisipasi agar hal ini tak terjadi pada orang-orang tercinta di sekitar kita, yuk kenali beberapa tanda orang yang berpotensi bunuh diri berikut ini.

1. Kehilangan Harapan

Depresi hingga mencapai tahap kehilangan harapan bisa jadi pemicu bunuh diri gaes. Saat terjebak dalam suatu masalah hingga kehilangan harapan, seseorang bisa berpikir untuk bunuh diri.

2. Mengalami Kesedihan yang Ekstrem

Seseorang yang mengalami perubahan mood secara ekstrem atau mood swings bisa jadi salah satu tanda depresi. Ia bisa tiba-tiba sangat senang, namun seketika menjadi sangat sedih dalam waktu cepat. Sedih yang dirasakannya pun biasanya sangat berlebihan sampai-sampai berpikir untuk bunuh diri.

3. Gangguan Tidur

Orang yang mengalami gangguan tidur berpotensi untuk bunuh diri ternyata gaes. Tidur adalah momen untuk istirahat dan menenangkan pikiran. Namun jika seseorang tidak tidur dalam waktu lama ia bisa mengalami cedera otak hingga menimbulkan pikiran yang tidak-tidak gaes.

4. Perubahan Perilaku

Seseorang yang ingin bunuh diri biasanya menunjukkan perubahan perilaku secara tiba-tiba. Ia bisa tiba-tiba berbicara sangat pelan dan pendiam padahal tadinya begitu cerita. Bisa tiba-tiba makan berlebihan, atau bahkan mendadak tertarik dengan kematian atau kekerasan.

5. Mengisolasi Diri

Seseorang yang ingin bunuh diri biasanya akan mulai menarik diri dari lingkungan sosial mereka. Mereka mulai menghindari interaksi dengan keluarga hingga teman. Mereka juga menjadi tidak tertarik dengan hal-hal yang dulu disukainya.

6. Menyakiti Diri Sendiri

Orang yang berpotensi bunuh diri biasanya menunjukkan perilaku yang membahayakan diri mereka. Mereka tidak lagi peduli dengan keselamatan diri dan tidak lagi menghargai hidupnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

AMN Manado Upaya BIN Tanamkan Nasionalisme Generasi Muda

Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN RI) terus berupaya untuk menanamkan semangat dan rasa nasionalisme kepada para generasi muda...
- Advertisement -

Baca berita yang ini