MINEWS.ID, LONDON – Bloomberg, media massa multinasional yang bermarkas di Amerika Serikat merilis daftar keluarga terkaya di dunia. Sejumlah konglomerat Asia masuk daftar sebagai keluarga paling tajir. Salah satunya dari Indonesia, keluarga Hartono.
Dikutip dari Bloomberg, Minggu 11 Agustus 2019, kekayaan keluarga Hartono yang dipimpin dua bersaudara Robert dan Michael tercatat mencapai 32,5 miliar dollar AS atau setara Rp 461 triliun.
Bloomberg menyematkan kata “NEW” dalam pemeringkatan tersebut terhadap keluarga Hartono. Artinya, keluarga ini baru masuk dalam daftar keluarga terkaya di dunia tersebut pada tahun ini.
Di Indonesia, Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono merupakan orang terkaya. Kekayaan Michael tercatat sebesar 18,4 miliar dollar AS atau setara Rp 261 triliun. Sedangkan Robert memiliki kekayaan mencapai 18,6 miliar dollar AS atau setara Rp 263,8 triliun. Robert dan Michael meneruskan bisnis keluarga yaitu pabrik rokok Djarum yang didirikan sang ayah, Oei Wie Gwan pada 1951.
Bisnis Djarum sekarang kian menggurita, hingga menjadi salah satu pabrik rokok terbesar di Indonesia. Tak hanya bisnis rokok, Grup Djarum juga memiliki bisnis lainnya, termasuk PT Bank Central Asia Tbk.
Selain keluarga Hartono, ada sejumlah keluarga Asia lainnya yang masuk dalam daftar keluarga terkaya di dunia versi Bloomberg. Keluarga Al Saud, keluarga kerajaan Arab Saudi, menjadi keluarga Asia terkaya di dunia. Berada di posisi keempat daftar Bloomberg, keluarga Al Saud memiliki kekayaan sebesar 100 miliar dollar AS.
Kemudian, ada pula keluarga Ambani dari India yang berada di posisi 9 dengan kekayaan mencapai 50,4 miliar dollar AS. Ada pula keluarga Kwok dari Hong Kong yang berada di posisi 12 dengan kekayaan 38 miliar dollar AS. Lalu, keluarga Chearavanont dari Thailand pemilik konglomerasi Charoen Pokphand Group berada di posisi 13 dengan kekayaan mencapai 37,9 miliar dollar AS.
Berikut 6 Keluarga Terkaya di Dunia versi Bloomberg
1. Keluarga Walton (Walmart)Â
Dengan kekayaan 190.5 miliar dolar AS. Keluarga itu memiliki 50 persen saham di perusahaan yang sekarang merupakan peritel terbesar di dunia. Didirikan oleh Sam Walton ketika ia membeli toko pertamanya di Rogers, Arkansas, pada tahun 1945 (sekarang menjadi museum Walmart).
2. Keluarga Mars (Mars Company)
Dengan Kekayaan 126,5 miliar dolar AS. Mars dikenal karena produksi makanan manis favorit dunia termasuk M&M’s, Snickers, Twix, Milky Way, dan Mars Bars.
Bisnis ini dimulai Frank Mars dengan berdagang coklat stik untuk anak-anak sekolah. Keluarga ini kemudian mengakuisisi perusahaan perawatan kesehatan hewan peliharaan VCA pada tahun 2017.
3. Keluarga Koch (Koch Industries)
Dengan kekayaan mencapai $ 124 miliar. Didirikan pada tahun 1940 oleh Fred Koch, perusahaan ini dimulai setelah Koch mengembangkan proses untuk memurnikan minyak mentah.
Perusahaan tersebut sekarang merupakan perusahaan energi Konglomerat dan dijalankan oleh dua bersaudara David dan Charles Koch, putra Fred Koch, hingga saat ini.
4. Keluarga Al Saud (Penguasa Arab Saudi)
Dengan kekayaan $ 100 miliar. Monarki muda yang menguasai dua kota suci umat Islam, Makkahb dan Madinah, keluarga Al Saud telah mengumpulkan kekayaan dari pembayaran Royal Diwan – kantor eksekutif Raja. Sejumlah anggota keluarga telah menghasilkan uang dengan mendirikan bisnis yang melayani negara seperti perusahaan Minyak Arab Saudi, Saudi Aramco. Perusahaan ini dinilai paling menguntungkan di dunia. Dipimpin Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman.
5. Keluarga Wertheimer (Chanel)
Dengan Kekayaan $ 57,6 miliar. Dimulai pada 1800-an, Ernest Wertheimer membangun perusahaan make-up Bourjois dengan putra-putranya Pierre dan Paul tahun 1917.
Bermitra dengan Coco Chanel untuk membuat parfum pada tahun 1924 yang kemudian menjual 70 persen saham kepada Wertheimer.
6. Keluarga Hermes
Dengan kekayaan sebesar $ 53,1 miliar. Pada tahun 1837, Thierry Hermes mulai membuat perlengkapan berkuda untuk bangsawan. Nama Hermes dikenal karena produksi handmade tas, pakaian, sepatu yang punya cita rasa tinggi.
