Ibunda Meninggal Dunia, Indra Bruggman: Terus Siapa yang Bangunin Aku Salat Subuh Lagi?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Indra Bruggman menulis pesan haru usai ibundanya meninggal dunia. Pemeran Bagus dalam sinetron ‘Jinny oh Jinny’ mengatakan, siapa lagi yang akan membangunkannya untuk salah subuh.

Ibunda Indra, Mimi meninggal dunia pada Jumat 18 September 2002. Beliau sempat jatuh, kemudian mulai merasa tidak enak badan dan disertai sesak napas. Ketika dibawa ke rumah sakit, dalam perjalanan Mimi menghembuskan napas terakhir.

Dalam laman Instagram miliknya, Indra merasakan kehilangan dan duka yang amat dalam. Dalam dua postingan berbeda, Indra menuliskan kalimat yang menyentuh hati.

View this post on Instagram

?

A post shared by indra lesmana bruggman (@indrabruggman) on

“Terus siapa yang akan bangunin aku ‘tuk sholat Subuh lagi?” tulis Indra.

Di postingan berikutnya, Indra menuliskan caption lebih panjang disertai foto sang bunda tercinta.

View this post on Instagram

Selama masa hidupmu, tak pernah meminta sesuatu dari kami, Anak2nya. Tak pernah mengharap apapun, kecuali, kami menjadi anak yang baik, yang selalu menyayangi satu sama lain dan selalu berusaha menjalankan ibadah dgn baik Sosok seorang istri yang sempurna. Bahkan almarhum pernah berkata semasa hidupnya, kalau beliau lah surga nya. Seorang ibu yang luar biasa menyayangi anak2nya yang selalu berusaha menjadi pendukung no.1 Yang selalu peduli dengan orang2 di kampung halaman nya. Yang selalu menekankan penting nya silaturahmi. Selalu ku ingat bagaimana raut wajah bahagia mu bila mempunyai kesempatan untuk pulang kampung menemui teman dan sodara disana. Bahkan disaat terakhir pun, kau tak mau merepotkan kami yang sesungguhnya tak akan pernah merasa kau repotkan Karena engkau adalah ladang pahala kami. Surga kami. Terimakasih karena engkau sudah mengajarkanku tentang banyak hal, tentang sebuah keiklasan, pengorbanan, pengabdian, dan kasih sayang yang tulus. ALLAH sudah mengabulkan permintaan terakhirmu Sekarang kau telah pergi ketempat yang lebih indah. Selamat jalan oma sayang InsyaAllah kita akan berkumpul lagi nanti disana Amanahmu akan kami jalankan. Dari aku, anakmu yang sudah merindukan senyum mu, nyanyian konyolmu, dan masakan mu. i lop u soooooooo very very much… Al-Fatihah

A post shared by indra lesmana bruggman (@indrabruggman) on

“Selama masa hidupmu, tak pernah meminta sesuatu dari kami, anak-anaknya. Tak pernah mengharap apapun, kecuali, kami menjadi anak yang baik, yang selalu menyayangi satu sama lain dan selalu berusaha menjalankan ibadah dengan baik,” kata Indra.

“Sosok seorang istri yang sempurna. Bahkan almarhum pernah berkata semasa hidupnya, kalau beliaulah surganya. Seorang ibu yang luar biasa menyayangi anak2nya yang selalu berusaha menjadi pendukung no.1.Yang selalu peduli dengan orang-orang di kampung halamannya. Yang selalu menekankan pentingnya silaturahmi.”

“Selalu kuingat bagaimana raut wajah bahagiamu bila mempunyai kesempatan untuk pulang kampung menemui teman dan saudara disana. Bahkan di saat terakhir pun, kau tak mau merepotkan kami yang sesungguhnya tak akan pernah merasa kau repotkan, karena engkau adalah ladang pahala kami. Surga kami.”

“Terimakasih karena engkau sudah mengajarkanku tentang banyak hal, tentang sebuah keiklasan, pengorbanan, pengabdian, dan kasih sayang yang tulus. Allah sudah mengabulkan permintaan terakhirmu. Sekarang kau telah pergi ketempat yang lebih indah.”

“Selamat jalan oma sayang. InsyaAllah kita akan berkumpul lagi nanti disana. Amanahmu akan kami jalankan. Dari aku, anakmu yang sudah merindukan senyummu, nyanyian konyolmu, dan masakanm. I lop u soooooooo very very much… Al-Fatihah.”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antisipasi Daging Sapi Terjangkit Antraks, Pemkot Jogja Sidak Pedagang Pasar

Mata Indonesia, Gunung Kidul - Kasus antraks yang terjadi di Gunungkidul dan Sleman diantisipasi lebih cepat oleh Pemkot Jogja. Meski Kementan sudah menggerakkan jajarannya termasuk Pemkab Gunungkidul untuk memvaksinasi hewan ternak warga, antisipasi oleh pemerintah wilayah lain juga harus dilakukan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini