Enak Banget! Yuk Icip-icip Menu Sarapan Unik Ini

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Sarapan menjadi awal kegiatan seseorang sebelum melakukan aktivitas di pagi hari. Berbagai menu sarapan dapat disajikan sesuai selera dan budaya masing-masing tempat.

Bahkan, setiap negara di dunia memiliki gaya sarapan masing-masing yang disesuaikan dengan lidah setempat dan menunya sangat bervariasi. Persamaannya hanya satu, mengandung karbohidrat dan nutrisi yang cukup untuk menunjang aktivitas tubuh sampai makan siang. Penasaran? Berikut ini, sarapan yang banyak disajikan di seluruh dunia.

1. Chawanmushi

Chawanmushi mungkin tidak terlalu familiar di telinga Anda jika dibandingkan dengan makanan Jepang lainnya. Makanan yang satu ini bentuknya menyerupai custard atau puding telur. Tetapi kalau puding telur biasa dimakan untuk hidangan penutup, chawanmushi justru dijadikan salah satu menu sarapan oleh orang Jepang.

Bahan utama chawanmushi adalah telur dan kaldu dashi yang dituangkan ke dalam mangkuk keramik atau cawan tanah liat kemudian dikukus. Chawanmushi memiliki rasa yang gurih dan tekstur sangat lembut, seperti tahu sutera. Jika sudah matang kemudian diberi taburan jamur shiitake, udang, irisan daging ayam atau kamaboko.

2. Huitlacoche

Huitlacoche adalah menu sarapan dari Meksiko. Pada dasarnya, huitlacoche adalah jagung yang gagal panen karena terkena jamur Ustilago maydis. Warnanya abu-abu kehitaman seperti jagung busuk. Tetapi jagung ini tidak membahayakan kesehatan, kok.

Menurut warga Meksiko, jagung yang terkena penyakit seperti ini justru terasa lezat. Rasanya seperti jamur yang biasa dimakan. Harganya saja lebih mahal daripada jagung biasa. Huitlacoche mengandung protein tinggi. Biasanya dijadikan bahan isian untuk taco dan tamale atau dijadikan campuran omelet.

3. Haggis

Menu sarapan dari Skotlandia ini bisa jadi tak menggugah selera Anda. Haggis merupakan salah satu varian dari black pudding atau puding hitam yang sejatinya adalah sosis darah.

Dari luar makanan ini memang terlihat seperti sosis biasa, tetapi bahan utamanya bukan daging cincang, melainkan organ dalam dan darah hewan. Dibuat dari jantung, liver dan paru domba, dibumbui dengan bawang bombay dan bumbu-bumbu lainnya kemudian direbus selama beberapa jam.

4. Filmjlk

Filmjlk, sarapan yang populer di negara-negara Skandinavia terbuat dari susu yang difermentasikan. Setelah matang hasilnya jadi mirip dengan yoghurt. Tetapi bakteri yang digunakan untuk membuat filmjlk berbeda dengan yoghurt.

Filmjlk memiliki tekstur yang Kental dengan paduan rasa gurih dan sedikit asam. Penduduk Skandinavia biasa memakan Filmjlk dengan mencampurkan sereal ke dalamnya. Untuk melengkapi rasanya yang cenderung asam, filmjlk juga biasa ditambahi gula, selai, saus apel, kayu manis, atau potongan buah segar.

5. Pho

Karena masih terhitung serumpun dengan Indonesia, menu makan pagi dari Vietnam ini mungkin terdengar cukup akrab di telinga kita. Pho adalah sup mi, terbuat dari bihun disiram dengan kuah bening yang segar. Kuahnya terbuat dari kaldu sapi atau ayam dibumbui dengan basil dan jeruk nipis.

Biasanya penyajiannya dilengkapi dengan kecambah. Makanan ini sangat mudah ditemui di kedai-kedai kaki lima pinggir jalan Vietnam, lho. Harganya pun sangat terjangkau.

6. Syrniki

Syrniki bisa ditemui di Rusia, Belarusia, Lithuania, Polandia, dan Ukraina. Bentuknya menyerupai pancake ala Amerika tetapi berukuran lebih kecil. Yang membedakan syrniki dengan pancake adalah penambahan quark, sejenis keju yang terbuat dari susu asam.

Karena pematangannya dengan cara digoreng, bagian luar syrniki terasa garing dan renyah, sedangkan bagian dalamnya lembut. Sebelum dimakan biasanya ditambahkan dengan krim asam atau madu.

7. Bubur dengan telur seribu tahun

Makanan sederhana yang satu ini memang sangat khas kuliner China. Hanya terdiri dari bubur nasi biasa yang ditaburi potongan lauk, mirip dengan bubur ayam yang sering dijadikan oleh menu sarapan oleh orang Indonesia. Yang membedakan adalah topping bubur China, yaitu telur seribu tahun.

Bagi Anda yang belum pernah mendengar, telur seribu tahun atau telur bitan adalah makanan khas Tionghoa yang dibuat dari telur ayam atau bebek. Telur diasinkan dalam campuran tanah liat, abu, garam, kapur, dan sekam padi selama beberapa minggu atau beberapa bulan. Jika sudah matang, telur akan berubah menjadi coklat gelap transparan, sedangkan kuning telurnya akan berubah menjadi hitam kehijauan seperti telur busuk. Baunya seperti amonia dan belerang.

Berita Terbaru

Pelantikan dan Pengukuhan 27 Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemprov NTT

Mata Indonesia, Kupang - Sebanyak 27 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dilantik dan dikukuhkan oleh Penjabat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini