Deretan Artis Papan Atas Indonesia yang Belum Pernah Main Sinetron

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Bermain peran dalam sinetron bisa dikatakan sebagai batu loncatan untuk artis Tanah Air mendapatkan atensi dari masyarakat. Beberapa artis memulai debut aktingnya dari dunia sinetron dan terus mendapatkan popularitas mereka dari sana.

Namun, tidak semua artis terjun ke dalam dunia sinetron. Beberapa artis papan atas memilih untuk tidak menampilkan bakat akting luar biasanya di sinetron karena beberapa alasan.  Berikut deretan artis tanah air yang tidak pernah bermain sinetron.

  • Maudy Ayunda

Aktris cantik yang terkenal dengan kecerdasannya dalam dunia pendidikan ini masuk ke dalam deretan artis yang belum pernah bermain sinetron. Selain cerdas, Maudy juga memiliki suara merdu yang tak jarang dipakai untuk mengisi soundtrack film. Tak hanya itu, sejak tahun 2015, maudy telah berperan dalam beberapa film layar lebar. Dia juga diketahui menulis buku cerita anak-anak.

  • Raline Shah

Raline mengawali karirnya sebagai Putri Indonesia pada 2008 dan berhasil mencapai posisi 5 besar. Pada 2012, dirinya memasuki dunia peran melalui film layar lebar bertajuk 5cm, memerankan sosok Riani. Sejak saat itu, Raline terus membintangi beberapa film layar lebar. Sepanjang karirnya, Raline diketahui belum pernah berperan dalam sinetron. Kini dirinya lebih terkenal sebagai bintang iklan dan diangkat sebagai brand ambassador unuk beberapa merek produk.

  • Nicholas Saputra

Siapa yang tak kenal tokoh Rangga dalam film fenomenal Ada Apa dengan Cinta? Tokoh ini diperankan oleh aktor tampan Nicholas Saputra. Melalui film ini, dirinya mampu menggaet masyarakat luas dan menjadi aktor Indonesia paling populer dengan berbagai macam penghargaan bergengsi. Nicholas diketahui lebih aktif bermain dalam film layar lebar dan belum pernah bermain sinetron. Selain aktingnya, Nicholas merambah menjadi produser film dan kerap menjadi host serta bintang video klip berbagai penyanyi atau band.

  • Joe Taslim

Aktor keren yang sudang melebarkan sayap aktingnya di kancah internasional ini juga belum pernah bermain sinetron. Joe telah membintangi berbagai film lokal serta film layar lebar produksi Hollywood seperti Fast & Farious, Star Trek Beyond dan Mortal Kombat. Selain seorang aktor, Joe merupakan seorak atlet Judo. Dirinya bahkan pernah mewakili Indonesia pada SEA Games tahun 2007 lalu.

  • Adinia Wirasti

Sejak memulai karir aktingnya pada film layar lebar Ada Apa dengan Cinta? di tahun 2002, Ardinia Wirasti telah membintangi sebanyak 19 judul film. Dirinya mengaku belum mau berakting dalam sinetron kejar tayang karena melelahkan. Oleh karenanya, Ardinia memilih untuk lebih fokus berperan di film layar lebar. Adik dari Sara Wijayanto ini juga menjadi pemenang penghargaan sebagai aktris terbaik di beberapa perhelatan seperti Festival Film Indonesia dan Maya Awads.

  • Dony Alamsyah

Memulai debut akting pertama kali lewat layar lebar Gie pada 2005 lalu, Dony tak pernah membintangin judul sintetron. Namanya dikenal berkat perannya dalam film The Raid. Ia juga kerap membintangi FTV dan mini series web.

  • Laura Basuki

Peraih penghargaan dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik di Piala Citra 2020 berkat perannya sebagai Susi Susanti di film Susi Susanti: All Love ini ternyata juga tidak pernah mencoba peruntungan di dunia sinetron. Aktris blasteran Indonesia – Vietnam ini fokus meniti karir di ranah layar lebar.

  • Fedi Nuril

Ayah dari dua anak laki-laki ini termasuk dalam jajaran artis Indonesia yang lebih fokus pada film layar lebar dan belum pernah turut serta dalam bermain sinetron. Fedi Nuril menjadi dikenal berkat perannya sebagai tokoh Fahri dalam film Ayat-Ayat Cinta. Sebelumnya, ia membentuk sebuah grup band bernama Garasi dan membintangi film layar lebar dengan judul yang sama.

 

Reporter: Sheila Permatasari

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

AMN Manado Bangkitkan Etos Pemuda Jadi Cendekia Cerdas dan Terhormat

Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado membangkitkan etos para pemuda untuk menjadi cendekia yang cerdas dan terhormat, sehingga mereka terampil...
- Advertisement -

Baca berita yang ini