Daftar 14 Maksiat yang Jadi Sumber Bencana di Muka Bumi Ini

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Rasulullah pernah menegaskan bahwa ada ada puluhan perkara yang bisa picu bencana. Dapat dipahami bahwa Allah berhak menurunkan ujian apapun kepada hamba-Nya yang tidak bersyukur dengan nikmat dan kurnia-Nya, bahkan melakukan perbuatan yang selalu mengundang kemurkaan Allah.

Sebab ada waktunya Allah hanya menurunkan malapetaka kecil. Itu adalah peringatan agar manusia segera berhenti melakukan sesuatu yang dapat mengundang kemarahan-Nya.

Banjir Konawe
Foto udara banjir di Desa Labungga dan Desa Laronanga, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Selasa, 19 Juni 2019. ANTARA

Tetapi, apabila datang bencana yang lebih besar, itu bukan lagi sebagai peringatan, sebaliknya adalah bencana yang sengaja Allah turunkan untuk memberi pembalasan atas kerakusan manusia. Allah SWT sudah menjelaskan dalam Al-Quran :

وَيَا قَوْمِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَىٰ قُوَّتِكُمْ وَلَا تَتَوَلَّوْا مُجْرِمِينَ

Artinya: ”Wahai kaumku, mintalah ampun dari Tuhanmu dan bertaubatlah kepada-Nya, niscaya Dia akan menurunkan hujan yang sangat lebat bagimu dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan melakukan perbuatan dosa.” (QS Hud: 52).

Berikut 14 maksiat yang memicu bencana yang tertulis di dalam hadist Rasulullah SAW:
1.Harta rampasan perang hanya dibagikan kepada orang tertentu
2.Zakat dikeluarkan hanya untuk menebus kesalahan (dianggap sebagai denda)
3.Apabila sesuatu yang diamanatkan menjadi milik sendiri (amanat tidak dijalankan)
4.Suami terlalu mentaati istri (hingga ibunya ditinggalkan atau lebih taat kepada istri dari pada ibunya)
5.Lalu, apabila anak mendurhakai kedua orang tuanya
6.Seorang lebih memuliakan teman dari pada orang tuanya sendiri
7.Apabila yang lebih banyak terdengar adalah suara bising (yang sangat mengganggu pendengaran)
8.Keduniaan lebih banyak dibicarakan di dalam masjid
9.Pemimpin suatu kaum adalah orang yang paling hina dari mereka
10.Seseorang dimuliakan karena takut akan kejahatannya
11.Minuman yang memabukkan (termasuk narkoba dan sejenisnya) menjadi minuman biasa dalam acara-acara
12.Banyak lelaki memakai sutra
13.Wanita diundang dalam suatu acara untuk menghibur lelaki
14.Apabila orang yang hidup kemudian menghina orang yang terdahulu (khususnya para alim ulama)

Maka, sabda Rasulullah: “Pada saat itu, tunggulah bala yang akan menimpa dalam bentuk angin (puting beliung) dan gempa yang maha dahsyat atau tanaman yang tidak memberi hasil.”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Putusan MK Mengikat dan Final, Semua Pihak Harus Terima Lapang Dada

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sidang sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Keputusan yang diambil oleh Mahkamah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini