MATA INDONESIA, JAKARTA – Seorang model Amerika Serikat, Halima Aden baru-baru ini mengejutkan jagat hiburan. Ia memutuskan pensiun dari dunia modeling demi mempertahankan keteguhan imannya sebagai seorang Muslimah.
Selama menjadi model, ia mengaku merasa tertekan lantaran menjadi orang yang minoritas.
Tahun ini, Aden memutuskan untuk meninggalkan dunia modeling demi mempertahankan keimanannya menjadi seorang muslim. Bahkan, ia mengaku pekerjaannya ini sering membuatnya lalai salat, berpakaian tidak nyaman, hingga menata hijab yang tidak sesuai dengan syariat Islam.
“Mereka bisa menelepon saya besok dan bahkan untuk juta dolar AS saya tidak akan pernah mengambil risiko mengorbankan hijab saya lagi,” kata Aden melalui InstaStory-nya.
Aden menyatakan dia tidak akan pernah ikut serta dalam peragaan busana lagi. Menurut Aden, dunia model memberikan pengaruh buruk untuknya.
Halima Aden merupakan perempuan berjilbab pertama yang muncul di sampul Vogue Inggris. Ia juga merupakan bagian dari sampul hijabi grup pertama Vogue Arabia.
Belakangan, Aden mulai merasa beberapa busana yang ia pamerkan dirasa tak sesuai dengan nilai Islam. Ia pun memutuskan untuk hengkang dari perusahaan yang ia tempati.
