MATA INDONESIA, JAKARTA – Terdapat beberapa kebiasaan yang dinilai sepele namun berdampak buruk bagi kesehatan jika terus dilakukan terus menerus dalam waktu yang lama. Mulai dari merokok, mengonsumsi alkohol hingga begadang bisa menjadi dampak buruk pada kesehatan badan.
Begadang misalnya, bisa memicu sakit kepala, sakit perut, sakit punggung, pusing dan kelebihan berat badan. Sementara, dampak jangka panjangnya bisa meningkatkan risiko tekanan darah dan serangan jantung serta diabetes.
Sebaiknya, pola istirahat yang baik dan sehat yaitu tidur selama 7-8 jam.
Merokok juga merupakan kebiasaan yang berbahaya bagi kesehatan dan bisa memengaruhi hampir seluruh organ tubuh. Seperti halnya, menyebabkan kematian karena penyakit kardiovskular, kanker dan kanker paru-paru.
Jika berhenti merokok, risiko terkena stroke, kanker mulut hingga kandung kemih bisa berkurang dalam kurun waktu lima tahun.
Selain merokok, terlalu banyak duduk juga tidak baik untuk kesehatan. Kegiatan ini bisa menurunkan metabolism tubuh, sehingga bisa meningkatkan berat badan.
Sementara itu, mengonsumsi alkhohol terlalu banyak juga bisa menjadi racun dan merusak tubuh. Menurut The Lancet pada tahun 2018, terdapat temuan bahwa intensitas konsumsi alkohol yang tinggi bisa meningkatkan potensi stroke, aneurisma yang fatal hingga kematian.
Namun, jika segera berhenti merokok, kualitas tidur dan pencernaan bisa bekerja dengan baik dan normal. Gula darah akan stabil dan tekanan darah turun ke arah yang lebih sehat.
Terakhir, adalah terlalu sering menggulirkan unggahan di media sosial seperti Facebook, Twitter dan Instagram. Mengutip Very Well Health, kebiasaan berlama-lama dengan media sosial bisa menyebabkan terisolasi dari kehidupan nyata. Bahkan, bisa timbul tindakan yang cenderung membanding-bandingkan kehidupan pribadi dengan orang lain.
