MATA INDONESIA, JAKARTA – Orangutan merupakan hewan eksotis dan termasuk dalam golongan kera berkulit coklat kemerahan yang memiliki lengan panjang.
Nah, tepat pada 19 Agustus kemarin, binatang yang memiki 97 persen DNA manusia ini memperingati harinya sebagi Hari Orangutan Sedunia.
Orangutan diambil dari bahasa melayu ‘orang’ yang berarti manusia dan ‘utan’ yang berarti hutan. Habitatnya ada di hutan tropis yang ada di Indonesia dan Malaysia, khususnya di pulau Kalimantan dan Sumatra.
Dikutip dari Current Results, orangutan dulunya pernah berkeliaran disebegain besar Asia Tenggara. Mulai dari Sumatra, Kalimantan hingga di kaki bukit Himalaya.
Sayangnya, seiring bergulirnya zaman dan makin berkembangnya manusia, sekitar 12.000 tahun yang lalu, orangutan mulai menghilang dari daratan Asia. Hal ini disebabkan lingkungan hidupnya yang tak memadai karena telah berubah menjadi ladang dan bangunan.
Situs Current Result mengungkapkan, pada tahun 1600-an, orangutan mulai terbatas jumlahnya dan hanya ada di Kalimantan dan Sumatra. Mulanya, orangutan hidup didaerah dataran rendah di kedua pulau tersebut, kecuali daerah Kalimantan bagian tenggara.
Di Indonesia sendiri, populasi orangutan semakin memprihatinkan. Setelah dikutip dari berbagai sumber, Population and Habitat Viability Assesment (PHVA) pada thaun 2016 mengungkapkan, di Borneo populasi mereka diperkirakan hanya sekitar 55.000 dan di Sumatra diperkirakan sekitar 14.470 individu.
Langkanya populasi mereka tidak lain karena habitatnya yang menipis. Oleh karena itu, hari orangutan sedunia merupakan bentuk memperingati kelestarian mereka dan lingkungan hidupnya.
Kini, mereka merupakan satwa yang dilindungi berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati.
Jika kamu berniat ingin bertemu denga orangutan, ada beberapa tempat yang bisa kamu kunjungi, salah satunya Taman Nasional Tanjung Puting.
Di Taman Nasional Tanjung Puting ini, terdapat konservasi orangutan terbesar di dunia. Tempat ini bisa dibilang menjadi tempat yang terbaik sebagai habitat dan lingkungan hidup orangutan.
